Geger Mayat Tanpa Kepala di Watu Kodok Gunungkidul

Mayat tanpa kepala ditemukan di bibir pantai Watu Kodok Gunungkidul, Yogyakarta. Penemuan mayat ini membuat geger warga setempat.
Petugas mengevakuasi jasad tanpa kepala di bibir Pantai Watu Kodok, Gunungkidul, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)

Gunungkidul - Warga di sekitar pantai Watu Kodok Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta digegerkan penemuan mayat tanpa kepala, Jumat, 12 Juni 2020. Mayat bocah berjenis kelamin laki-laki itu tergeletak di bibir pantai yang berada di Desa Kemasan, Kecamatan Tanjungsari.

Belum diketahui identitas mayat yang berusia sekitar 12 tahun itu. Saat ditemukan, jasad tersebut hanya mengenakan celana dalam warna biru. Yang menggegerkan warga, selain setenga bugil, mayat sudah tidak ada kepalanya.

Sekretaris SAR Pantai Baron, Surisdiyanto mengatakan, penemuan mayat ini pertama kali diketahui warga setempat Sakim. Saat itu Sakim berjalan di tepi pantai sekitar pukul 06.00 WIB. Saat sedang berjalan di atas pasir pantai, mataanya tertuju pada sesosok mirip seseorang sedang tiduran.

Kami membawa jasad tanpa kepala itu ke RSUD Wonosari untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sakim lalu mendekati hal yang mencurigakan itu. Ternyata apa yang dilihatnya seorang bocah tapa kepala. "Sakim kaget dan berteriak sehingga membuat warga sekitar yang mendengar berkumpul. Warga kemudian berinisiatif melaporkan penemuan mayat ini kepada petugas SAR," kata Surisdiyanto, Jumat, 12 Juni 2020.

Tim SAR memgirim 20 personel ke lokasi penemuan kemudian melakukan asesment dan mengevakuasi. "Kami membawa jasad tanpa kepala itu ke RSUD Wonosari untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.

Dia mengaku belum bisa menjelaskan secaraa detail identitas dan penyebab kematiannya. Sampai saat ini belum ada titik terang siapa bocah nahas tersebut.

Saat ini Tim SAR masih menunggu koordinasi dengan kepolisian dan menunggu hasik otopsi di RSUD Wonosari. "Kami belum tahu siapa dan apa penyebabnya. Yang jelas saat ditemukan memakai celana dalam warna biru bertuliskan Java," ungkapnya. []

Berita terkait
Kakek di Kulon Progo Ditemukan Meninggal di Kebun
Kakek di Kulon Progo berpamitan kepada keluarga pergui ke kebun. Ternyata itu pamitan untuk terakhir kali.
Meninggal Saat Antre Bantuan Dampak Corona di Bantul
Warga Bantul, Yogyakarta, meninggal dunia saat sedang menunggu antrean penerima bantuan dampak Corona dari Kemensos.
Jatuh Wafat Dievakuasi ala Protokol Corona di Sleman
Warga meninggal di Sleman, Yogyakarta, setelah jatuh dari pohon pun dievakuasi seperti protokol Corona dengan APD lengkap
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.