Lhokseumawe – Warga Dusun Cot Min Tutab, Desa Blang Pulo, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, dihebohkan dengan penemuan bom rakitan yang diduga sebagai sisa konflik masa lalu.
Kabag Humas Polres Lhokseumawe Salman Alfarisi mengatakan, bom rakitan tersebut ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB, kala itu salah seorang warga yang bernama Syukri, 46 tahun, sedang menggali tanah untuk membuat septic tank.
“Tadi salah seorang warga yang bernama Syukri sedang mengali tanah dan saat kedalaman tanah mencapai 120 sentimeter, maka dirinya menemukan benda mencurigakan yang terbungkus dengan goni plastik bewarna putih,” ujar Salman.
Salman menambahkan, karena merasa penasaran maka Syukri memeriksa benda itu dan dirinya menduga sebagai bom karena terdapat lilitan kabel, sehingga langsung melaporkan ke Polsek Muara Satu.
Benda mencurigakan yang terbungkus dengan goni plastik bewarna putih.
Setelah mendapatkan informasi, maka sejumlah personel kepolisian langsung mendatangi lokasi. Bom rakitan tersebut berukuran 50 x 10 sentimeter dan diujung alat peledak itu terdapat kabel yang bewarna hitam.
“Untuk mengangkat bom itu, maka kami langsung berkordinasi dengan Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Aceh Dentasemen B Jeulikat, serta melakukan strerilisasi di lokasi penemuan bom itu,” tutur Salman.
Kemudian sekitar pukul 15.20 WIB, tim Penjinak Bom Brimob Polda Aceh Dentasemen B Jeulikat tiba di lokasi dan langsung mengamankan benda yang diduga sebagai alat peledak ke mobil Randis Handak.
“Sekarang kondisinya sudah aman dan bom rakitan itu sudah dibawa oleh tim Penjinak Bom Brimob Polda Aceh Dentasemen B Jeulikat,” kata Salman. []
Baca juga:
- Polisi Periksa 12 Saksi Kasus Pembakaran di Aceh
- Umat Nasrani di Aceh Singkil Rayakan Natal
- Gerhana Matahari Lintasi Aceh 500 Kacamata Disiapkan
