Gadis Asal Simalungun Tewas di Ladang Ubi

Gadis asal Kabupaten Simalungun, ditemukan tak bernyawa di tengah perladangan ubi kayu, tepatnya di dalam saluran irigasi
Mayat korban hendak dibawa pulang usai dilakukan otopsi. (Foto: Tagar/Fernandho Pasaribu)

Simalungun - Dikabarkan hilang empat hari, Novita Dewi (18) warga Nagori Purba Sari, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan tak bernyawa di tengah perladangan ubi kayu, tepatnya di dalam saluran irigasi.

Penemuan berawal salah seorang warga melintas dari lokasi ditemukannya mayat, di Huta II Silinduk, Nagori Silinduk, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Selasa 21 Mei 2019 sekitar pukul 17.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Ruzi Gusman didampingi Kanit Jatanras Iptu Hengky B Siahaan mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mayat korban dibawa ke ruang forensik Rumah Sakit Umum Daerah dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar untuk dilakukan otopsi.

"Jasad sudah dibawa ke forensik RSUD dr Djasamen Saragih untuk diotopsi. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan," ujar AKP Ruzi Gusman.

Ayah korban, Prayitno (45) mengaku baru mengetahui mayat yang ditemukan adalah putrinya setelah dikabari warga dan kepolisian.

"Ngak ada tanda-tanda dia mau pergi selamanya. Orang baiknya anakku ini. Pendiam lagi dan ngak tahu apa-apa," katanya ditemui Tagar di ruang forensik rumah sakit.

Dia mengatakan, putrinya bekerja di sebuah rumah makan burung goreng. Saat sedang bekerja, dia pamit katanya ke rumah untuk mengambil jilbab. Sejak saat itu korban hilang.

"Dia permisi dari tempat kerjanya di rumah makan burung goreng hanya mau ngambil juga jilbab, tapi gak pulang-pulang," katanya sedih.

Prayitno berharap penegak hukum memberikan hukuman setimpal kepada pelaku pembunuhan putrinya. "Utang nyawa bayar nyawa," katanya. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina