Empat Trik Mengatasi Kelelahan Saat Mendaki Gunung

Mendaki gunung salah satu jenis olah raga yang membutuhkan tenaga ekstra. Untuk itu dalam mengatasi kelelahan perlu melakukan ritual tersendiri.
Ilustrasi mendaki gunung. (Foto: dok. masDjoko)

Jakarta - Mendaki gunung salah satu jenis olah raga yang membutuhkan tenaga ekstra. Tidak mengherankan jika pendaki merasakan lelah saat di perjalanan mencapai puncak gunung. 

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyiasati rasa lelah. Berikut Tagar lansir dari laman Instagram eigeradventure beberapa trik mengatasi kelelahan.

1. Lakukan Pemanasan Sebelum Pendakian 

Otot kaki yang tidak terbiasa menerima beban berat saat menghadapi medan di gunung akan terasa cepat keram dan pegal. 

Oleh karena itu, sebaiknya latih otot dengan pemanasan dan tentunya dengan berolahraga rutin, jauh hari sebelum melakukan pendakian.

2. Membawa Bekal Makanan dan Minuman 

Dengan kondisi tubuh yang lelah dan suhu pegunungan yang cukup dingin, biasanya akan mempercepat rasa lapar. 

Bawalah makanan yang tepat dan cukup efektif untuk mengganjal perut serta mengembalikan tenaga.

3. Mengatur Ritme Jalan 

Melangkahlah dengan langkah kecil saja. Ritme jalan yang stabil membuat perjalanan tidak terasa melelahkan, karena dapat membantu tubuh dan otot-otot untuk melakukan penyesuaian.

4. Istirahat Sejenak

Ketika sudah merasakan lelah, carilah tempat yang datar untuk beristirahat sejenak. Duduk dan selonjorkan kaki, serta aturlah napas. 

Namun, jangan beristirahat terlalu lama atau bahkan sampai tertidur, karena justru akan membuat suhu tubuh jadi menurun dan dapat menyebabkan hipotermia. []

Berita terkait
Lima Olahraga Ringan Sebelum Mendaki Gunung
Kegiatan 'berbau' alam saat ini banyak diminati masyarakat. Termasuk mendaki gunung. Ada olahraga ringan agar pendakian berjalan mulus.
Cara Menghindari Hipoksia saat Mendaki Gunung
Hipoksia adalah suatu kondisi dimana jaringan tubuh seseorang kekurangan oksigen. Disebabkan tingkat oksigen dalam darah lebih rendah dari normal.
Empat Trik Cari Barengan Mendaki Gunung
Hobi mendaki gunung tidak mengenal usia, sekarang siapa pun bisa mendaki. Dari anak kecil sampai orang tua.