Pemalang - Dua remaja meninggal dunia akibat tertabrak kereta api (KA) Joglosmarkerto di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu malam, 1 Agustus 2020. Keduanya meninggal di lokasi kejadian.
Peristiwa tersebut terjadi di jalur rel KM 120+5/6 Kelurahan Pelutan, Kecamatan Pemalang sekitar pukul 20.30 WIB. Identitas korban adalah Muhammad Agung Prabowo, 16 tahun, dan Ferli Fadli, 17 tahun. Keduanya warga Desa Wanarejan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.
Kereta api berjalan dari arah barat ke timur, sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara) menabrak dua orang pejalan kaki yang mengakibatkan keduanya meninggal dunia.
Kepala Polres Pemalang Ajun Komisaris Besar Ronny Tri Prasetyo Nugroho mengatakan kecelakaan bermula kedua korban tengah berjalan kaki melintas rel di lokasi kejadian. Di saat bersamaan, melaju KA Joglosmarkerto dari arah barat atau Jakarta.
“Kereta api berjalan dari arah barat ke timur, sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara) menabrak dua orang pejalan kaki yang mengakibatkan keduanya meninggal dunia,” kata Ronny, Minggu, 2 Agustus 2020.
Menurut Ronny, kedua korban diduga tak mengetahui adanya kereta yang akan melintas saat tengah berjalan di atas rel. "Kedua korban meninggal dunia di lokasi kejadian," ujarnya.
Baca juga:
- Rapid Test Murah di Dua Stasiun Daop 6 Yogyakarta
- Tujuh Perusahaan BUMN yang Banggakan Indonesia
- SIKM Ditiadakan, Naik Kereta Api ke DKI Lebih Mudah
Ronny menambahkan setelah menerima laporan peristiwa itu, anggota Polsek Pelutan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan. Setelah dilakukan pemeriksaan, kedua korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Prima Medika Pemalang.
"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari RS Prima Medika Pemalang, Kapolsek Pemalang bersama anggota menyerahkan jenazah pada pihak keluarga untuk dimakamkan," ucap Ronny.
Sementara itu berdasarkan keterangan warga di lokasi kejadian, sebelum kejadian, terdapat sejumlah remaja yang tengah nongkrong di rel. Mereka diketahui adalah sekelompok pengamen. []