Bulukumba - Empat anak remaja di Kabupaten Bulukumba, Sulsel, nekat kumpul kebo didalam kamar kos ditengah pandemi Covid-19. Akibatnya, dua pasangan mesum ini terjaring razia oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja disalah satu indekos Jawi-Jawi, Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Selasa 21 April 2020, sore.
Kedua pasangan mesum yang masih terbilang anak dibawah umur tersebut, kedapatan Satpol PP tengah asyik berada didalam kamar kos dan pintu terkunci. Salah satu dari mereka ada hubungan asmara atau pacaran dan lain hanya berteman.
Kami dapat laporan dari masyarakat jika kamar kos tersebut kerap dijadikan sekelompok anak remaja untuk kumpul kebo.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Bulukumba, Andi Baso Bintang mengatakan, operasi atau razia kamar kos tersebut dilakukan setelah mendapatkan informasi masyarakat jika di kos ini kerap dijadikan tempat berkumpul sejumlah anak remaja bukan suami istri. Indekos tersebut dicurigai tempat prostitusi di Bulukumba.
"Kami dapat laporan dari masyarakat jika kamar kos tersebut kerap dijadikan sekelompok anak remaja untuk kumpul kebo. Mereka bukan pasangan suami istri. Sehingga ditindak lanjuti dan dilakukan penggerebekan," kata Andi Baso saat dikonfirmasi, Selasa 21 April 2020.
Saat dilakukan penggerebekan, Satpol PP mendapati empat anak dibawah umur atau dua pasangan bukan suami istri tengah asyik dalam kamar yang terkunci. Mereka tidak bisa memperlihatkan buku nikah, terpaksa diangkut dan dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.
"Sebenarnya ada lima orang yang diamankan. Selain dua pasangan itu, ada juga kami amankan pemilik kamar kos," jelasnya.
Dihadapan petugas, kedua pasangan mesum ini berdalih tidak melakukan apa-apa, dan hanya bersilaturahmi. Mereka juga mengakui jika perbuatannya tidak akan diulangi lagi dan akan mengikuti imbauan pemerintah untuk berdiam diri di rumah agar mencegah penyebaran virus Corona.
"Kami data dulu lalu diberikan pembinaan agar perbuatannya tidak diulangi lagi. Mereka juga akan kami pulangkan setelah ada keluarga masing masing menjemput dan menjaminnya," ujar dia. []