Medan - Dua kelompok pelajar di Kota Medan, Sumatera Utara, terlibat tawuran.
Peristiwa itu terjadi di SMA Negeri 8 Medan, Jalan Sampali No 23, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area, Rabu 30 Oktober 2019.
Akibat tawuran empat orang dari salah satu kelompok mengalami luka di bagian kepala, badan serta wajah. Ada yang matanya bengkak karena kena pukulan.
Kejadian bentrok diperkirakan pukul 10.00 WIB, di saat seluruh siswa dan guru SMA Negeri 8 sedang mengikuti proses belajar mengajar.
Satu kelompok pelajar mendatangi dan menyerang siswa yang ada di SMA Negeri 8.
Ada sekitar 14 orang lagi yang masih dalam pemeriksaan
Petugas Polsek Medan Area dan Polrestabes Medan yang mengetahui adanya bentrok bergegas ke lokasi. Di sana polisi mengamankan puluhan pelajar yang sedang terlibat bentrok.
Pasca bentrok, polisi memanggil pihak sekolah dan orang tua atau wali siswa yang terlibat tawuran.
Kapolsek Medan Area Kompol Anjasmara Siregar, membenarkan adanya bentok dua kelompok pelajar.
"Tadinya ada sekitar 51 pelajar yang kita amankan ke markas komando, kita juga panggil orang tua atau wali dari siswa yang terlibat bentrok, lalu kita ambil keterangan mereka," terangnya.
Selain itu kata dia, pihaknya melakukan pembinaan terhadap siswa yang terlibat perkelahian dan membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan serupa.
Pasca bentrok situasi di sekolah sudah aman dan kepolisian melakukan pemeriksaan para pelajar.
"Ada sekitar 14 orang lagi yang masih dalam pemeriksaan. Ada juga orang tua atau wali dari siswa yang belum datang," ucap Anjasmara, Rabu malam pukul 19.00 WIB.[]