Dua Kabupaten di Aceh Masuk Zona Merah Covid-19

Kabupaten Bireuen dan Aceh Singkil saat ini masuk sebagai Zona Merah Covid-19 di Aceh.
Ilustrasi Virus Corona. (Foto: Pixabay/Medi2Go)

Banda Aceh - Juru Bicara Satgas Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan Kabupaten Bireuen dan Aceh Singkil saat ini masuk sebagai Zona Merah Covid-19 di Aceh. Sedangkan 21 daerah kabupaten dan kota lainnya merupakan zona oranye.

“Peta Zonasi Risiko Covid-19 baru tampil di laman covid19.go.id/peta-risiko hari ini dan langsung kita rilis agar semua pihak mengetahui tingkat risiko penularan Covid-19 di setiap kabupaten/kota,” kata Saifullah kepada wartawan, Jumat, 6 November 2020.

Saifullah menjelaskan, Minggu lalu, periode 27 Oktober-4 November 2020, Kabupaten Aceh Singkil masih zona oranye. Yang zona merah tiga daerah yaitu Pidie Jaya, Bireuen, dan Aceh Utara. Kini Pidie Jaya dan Aceh Utara sudah berhasil membebaskan diri dari zona merah dan menjadi zona oranye. Sedangkan Bireuen tetap zona merah, seperti dua Minggu sebelumnya.

“Jadi, berdasarkan Peta Zonasi Warna saat ini, Aceh Singkil dan Bireuen merupakan zona merah, sedangkan 21 kabupaten dan kota lainnya di Aceh merupakan zona oranye,” kata Saifullah.

Sementara itu, Saifullah juga melaporkan kasus Covid-19 Aceh secara akumulatif sudah mencapai 7.563 orang, sedang dalam perawatan 1.403 orang, sudah sembuh 5.881 orang, dan meninggal dunia 279 orang.

Aceh Singkil dan Bireuen merupakan zona merah, sedangkan 21 kabupaten dan kota lainnya di Aceh merupakan zona oranye.

Penambahan kasus konfirmasi baru sebanyak 37 orang meliputi warga Pidie sebanyak 9 orang, Langsa 8 orang, Aceh Besar 7 orang, Banda Aceh 5 orang, dan Aceh Jaya 2 orang. Sementara itu, warga Aceh Selatan, Aceh Utara, Aceh Singkil, Nagan Raya, dan Pidie Jaya masing-masing 1 orang konfirmasi positif Covid-19. Sisanya, 1 orang warga dari luar daerah.

Sedangkan penderita Covid-19 yang dilaporkan sembuh bertambah 95 orang, yang terdiri dari warga Bireuen mencapai 64 orang, Aceh Tengah 20 orang, Subulussalam sebanyak 6 orang, Pidie Jaya 3 orang, dan Sabang sebanyak 2 orang.

“Penderita Covid-19 di Aceh yang dilaporkan meninggal dunia hari ini bertambah 2 orang, masing-masing warga Banda Aceh dan warga Aceh Selatan,” katanya.

Baca juga: Satgas Bocorkan Data Terbaru, Zona Merah Turun, Oranye Naik

Lebih lanjut, Jubir Covid-19 Aceh itu, melaporkan kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi sebanyak 622 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 50 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 539 sudah selesai isolasi, dan 33 orang meninggal dunia.

Sedangkan jumlah kasus suspect di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 3.847 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.557 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi).

"Dan 285 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 5 orang isolasi di rumah sakit," tuturnya. []

Berita terkait
Tito Karnavian: Provinsi Aceh Kaya Sumber Daya Alam
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian membangun Aceh dibutuhkan kekompakan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Swalayan di Aceh Tamiang Ikut Boikot Produk Prancis
Swalayan di Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, ikut memboikot semua produk dari Negara Prancis.
Depan Menteri, Dahlan Minta Dana Otsus Aceh Diperpanjang
DPRA meminta pemerintah pusat untuk memperpanjang dana otonomi khusus (Otsus) untuk Aceh yang akan berakhir pada 2027 mendatang.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.