Kudus - Sebuah rumah di Dukuh Kalilopo RT 2 RW 4, Desa Klumpit, Kecamatan Gebog, Kudus, Jawa Tengah, terbakar, Selasa, 13 Oktober 2020. Kebakaran terjadi saat para penghuni rumah sedang bekerja.
Ketua tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Kudus, Noor Khoyin mengatakan pihaknya mendapat laporan adanya kebakaran sekitar pukul 10.00 WIB.
"Informasi yang kami terima ada kebakaran gudang. Setelah sampai di lokasi yang terbakar ternyata rumah. Sebuah rumah lama (rumah tua), tutur dia saat ditemui Tagar di lokasi kejadian.
Tak berselang lama usai menerima laporan, tim Damkar langsung datang ke lokasi kejadian. Penanganan cepat membuat kebakaran tidak sampai merambat ke rumah di sekitarnya. Akibat kejadian ini, seluruh bagian belakang rumah hangus terbakar.
Sebelumnya itu seperti ada yang meledak. Setelah itu ada asap tebal.
Disinggung soal penyebab, Khoyin mengaku belum mengetahui persis pemicu munculnya api. "Kerugian, mungkin sekitar Rp 30 juta," prediksinya.
Warga sekitar, Mashuri, 50 tahun, menuturkan saat kebakaran rumah tersebut dalam keadaan kosong. Subkhan, pemilik rumah tengah bekerja di luar negeri sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI).
Sedangkan istrinya, Muntiah, sedang bekerja membuat kue di rumah tetangga. Dan anak-anak mereka juga sedang beraktivitas di luar rumah.
"Infonya, tadi Bu Muntiah keluar dari rumah tetangganya dan melihat rumahnya terbakar. Lalu dia memanggil anak-anaknya dan minta bantuan warga untuk memadamkan api," tutur Mashuri.
Baca juga:
- Kronologi 2 Buruh Bangunan di Kudus Tewas Kena Tanah Longsor
- 2 Warga Kudus Korban Longsor, Ini Rekomendasi BNPB
- Pompa Hidram di Cranggang Kudus Solusi Krisis Air Bersih
Warga sekitar dengan sigap mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sembari menunggu bantuan pemadaman dari tim Damkar Satpol PP Kudus.
Mashuri menduga kebakaran berasal dari korsleting listrik dari sakelar yang menempel pada usuk rumah. Usuk yang berbahan kayu membuat api cepat merambat dan membakar barang-barang di sekitarnya.
Hal sama dituturkan Suliarti, 50 tahun, warga lain. Ia mengaku sempat mendengar suara ledakan sebelum terjadinya kebakaran.
"Sebelumnya itu seperti ada yang meledak. Setelah itu ada asap tebal. Saya keluar rumah mendapati rumah Bu Muntiah telah terbakar," imbuh dia. []