Binjai - Masyarakat Kota Binjai, Sumatera Utara dikejutkan dengan kabar seorang pendakwah yang sering bepergian ke luar negeri, terindikasi kena virus corona.
Pendakwah itu diketahui bernama Rustam, 50 tahun, tinggal di Jalan Siaga, Kelurahan Berngam, Kota Binjai.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai, dr Sugianto mengatakan belum bisa menjawab karena masih diperiksa di Rumah Sakit Umum Pusat Adam Malik, Kota Medan.
"Saya belum bisa menjawabnya. Kita tunggu hasil dari rumah sakit," ujar Sugianto, Jumat 13 Maret 2020.
Tapi sudah boleh pulang. Hasilnya negatif
Istri Rustam, Sita Meilia kepada Tagar mengaku bahwa suaminya sudah diperiksa dan hasilnya negatif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai, dr Sugianto. (Foto: Tagar/Jufri Pangaribuan)Saat ini, kata Sita, suaminya sudah diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit Umum Pusat Adam Malik. "Kami sedang beres-beres mau pulang dari Medan," kata Sita.
Dia menerangkan, setalah pulang mengikuti tabligh akbar di Malaysia, sekitar satu minggu yang lalu, suaminya mengalami demam.
Namun bukan karena terserang virus corona, melainkan karena gula darahnya naik.
"Hari pertama pulang, demam karena gula darah naik. Saya tidak khawatir, biasa kalau gulanya naik, bapak demam," jelasnya.
Sita menjelaskan, akibat heboh virus corona dan pengiriman ambulans ke rumah mereka membuat masyarakat menjadi was-was dan heboh.
"Tapi sudah boleh pulang. Hasilnya negatif," ungkap wanita berhijab dengan logat Malaysia tersebut. []
