Deklarasi Bara JP, Saras: Kekuatan untuk Perubahan Tangsel

Mendapat dukungan dari Bara JP, pasangan Muhamad-Saraswati kian percaya diri mendulang kemenangan di Pilkada Tangsel.
Deklarasi Bara JP, Saras: Kekuatan untuk Perubahan Tangsel. (Foto: Tagar/R Antares P)

Tangerang Selatan - Pasangan Muhamad - Saraswati kian percaya diri untuk meraih kemenangan dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel) yang akan bergulir pada 9 Desember 2020. Pasalnya, pasangan yang disokong oleh sejumlah partai politik besar, pada hari ini kembali diperkuat dengan dukungan politik dari salah satu organisasi relawan Jokowi, yakni Bara JP.

Harapan kita bahwa kerja keras yang kita lakukan hari ini akan berbuah hasil yang menggembirakan, terutama untuk kepentingan warga Tangsel.

Juru bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bara JP, Theo Cosner melihat, pasangan Muhamad - Saraswati didalam Pilkada Tangsel 2020 merupakan sosok pembaharuan. selain itu, menurutnya pasangan tersebut juga mempunyai kesan yang menggambarkan persatuan dalam kemajemukan yang dapat mewakili semua golongan di Kota Tangsel.

SaraswatiDeklarasi Bara JP, Saras: Kekuatan untuk Perubahan Tangsel. (Foto: Tagar/R Antares P)

"Mendukung pasangan Muhamad-Saraswati merupakan tonggak sejarah yang akan diceritakan di masa-masa yang akan datang. Sesuai dengan tagline 'Tangsel untuk Semua', kita berharap bahwa pasangan ini dapat memperjuangkan aspirasi keragaman di Tangsel," ucap Theo usai Deklarasi dukungan Bara JP di Kota Tangsel, 26 Oktober 2020.

Theo mengatakan, selanjutnya Bara JP akan memanfaatkan sisa waktu menuju hari pencoblosan untuk bergerak semaksimal mungkin dan terus merekatkan seluruh jaringan yang sudah terkonsolidasikan sebelumnya. Adapun elemen yang disebutkan, yakni tokoh seluruh agama, penggiat kesenian dan kebudayaan, kaum termarjinalkan, akademisi, dan sebagainya.

"Harapan kita bahwa kerja keras yang kita lakukan hari ini akan berbuah hasil yang menggembirakan, terutama untuk kepentingan warga Tangsel," ujarnya.

Sementara menyikapi banjirnya dukungan politik yang tiada hentinya, membuat pasangan dari mantan Sekda Tangsel dan Anggota DPR RI ini semakin percaya diri untuk mendulang kemenangan dalam gelaran pilkada yang bergulir serentak mendatang.

"Deklarasi ini kembali menggabungkan kekuatan besar untuk kemenangan Muhamad - Saraswati. Dengan bertambahnya dukungan dari Bara JP yang bergabung bareng kita, tentunya ini merupakan perpaduan kekuatan yang ingin adanya perubahan di Tangsel," ucap Saraswati kepada Tagar.

SaraswatiDeklarasi Bara JP, Saras: Kekuatan untuk Perubahan Tangsel. (Foto: Tagar/R Antares P)

Saras mengapresiasi dukungan dari Bara JP yang secara organisasi maupun per individu anggotanya rela menjatuhkan suara politiknya untuk pasangan bernomer urut satu itu. Terlebih dukungan tersebut datang langsung dari pengurus di tingkat pusat.

"Saya melihat Bara JP ini kan sebagai kekuatan yang independent dengan dukungan kuat juga dari setiap anggotanya. Ya ini adalah salah satu kekuatan yang menunjukkan bahwa keikutsertaannya ialah untuk memberikan suara mereka bagi bangsanya di setiap daerah dan jaringannya masing-masing," ujar Saras.

Untuk informasi, Muhamad mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang merupakan Keponakan Prabowo Subianto salah satu bacalon pada Pilkada di Kota Tangsel. Pasangan ini diusung oleh 5 partai, yaitu Partai Gerinda, PDIP, Hanura, PAN, dan PSI. []

Berita terkait
Bara JP: Setahun Pemerintahan Jokowi, 70 Persen Tangani Covid-19
Bara JP menyebut satu tahun pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin hampir 70 persen diisi dengan penanganan pandemi Covid-19.
Bara JP: Mari Lihat Omnibus Law Sebagai Niat Baik Pemerintah
Ketum Bara JP menilai pada dasarnya UU Cipta Kerja adalah niat baik pemerintah untuk membuka lapangan kerja seluas mungkin bagi rakyat Indonesia.
Bara JP: Polisi Tak Perlu Tanggapi Laporan untuk Najwa Shihab
Ketua Bara JP Viktor S. Sirait meminta polisi tidak menanggapi laporan sensasi memidanakan Najwa Shihab karena mewawancarai kursi kosong Terawan.
0
Serangan ke Suharso Monoarfa Upaya Politik Lemahkan PPP
Ahmad Rijal Ilyas menyebut munculnya serangan yang ditujukan kepada Suharso Manoarfa merupakan upaya politik untuk melemahkan PPP.