Cuci Tangan Pakai Sabun Biasa Bunuh Virus Corona

Mereka menganggap mencuci tangan pakai sabun antiseptik dan hand sanitizer lebih ampuh dalam membunuh virus corona (Covid-19).
Salah satu pekerja di Pasar Aceh sedang mencuci tangan di tempat yang telah disediakan Pemko Banda Aceh, Banda Aceh, Selasa, 24 Maret 2020. (Foto: Tagar/Ahmad Mufti)

Jakarta - Semenjak coronavirus (Covid-19) mewabah di Indonesia, masyarakat memborong masker dan hand sanitizer. Mereka menganggap mencuci tangan pakai sabun antiseptik dan hand sanitizer lebih ampuh dalam membunuh virus corona. Padahal tidak demikian, mencuci tangan pakai sabun biasa sudah cukup membunuh virus tersebut.

“Musuh yang kita hadapi saat ini adalah virus bukan bakteri. Mencuci tangan di bawah air mengalir menggunakan sabun biasa sudah mampu membunuh virus," ujar dr Haekal Anshari melalui kanal video-nya di YouTube, yang dikutip Tagar, Minggu, 29 Maret 2020.

Lebih lanjut, dr Haekal menjelaskan karena sifat alami molekul sabun biasa sudah mampu merusak struktur virus itu sendiri.

"Virus corona diselubungi oleh suatu membran yang tersusun dari molekul lemak dan terdapat protein-protein seperti paku yang membuat penampakannya seperti memiliki mahkota," ujarnya.

Dia mengatakan molekul sabun terdiri dari bagian yang dapat mengingkat air, dan bagian yang dapat mengikat lemak. Saat mencuci tangan, bagian molekul sabun yang dapat mengikat lemak akan berikatan dengan molekul lemak yang ada di membran virus, dengan cara merobek membran virus tersebut. Kemudian molekul sabun akan menangkap sisa bagain virus tadi dan akan larut bersama air.

Oleh sebab itu, dokter Haekal mengajak masyarakat Indonesia untuk stop membeli sabun antiseptik dan hand sanitizer untuk melawan virus corona. Sebab, kata dia mencuci tangan pakai sabun biasa sudah cukup membunuh virus.

Mencuci tangan di bawah air mengalir menggunakan sabun biasa sudah mampu membunuh virus

"WHO pun menyatakan tidak ada bukti satu antiseptik lebih ampuh dalam membunuh virus daripada sabun biasa," kata dia

dr Haekal menjelaskan lebih sering mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik dapat menyebabkan gangguan pada kulit, antara lain dermatitis dan kontak iritan.

"Hand sanitizer dengan kadar alkohol di atas 60 persen efektif membunuh kuman, tapi tetap lebih baik mencuci tangan dengan sabun biasa di bawah air mengalir jika ingin membunuh virus corona," ujarnya.

Menurut dia, hand sanitizer hanya digunakan jika kesulitan mendapatkan air mengalir dan sabun biasa.

"Jadi, untuk terhindar dari virus corona cukup mudah dan murah. Dengan rutin mencuci tangan, maka kita membantu memutus rantai penyebaran virus corona. Jadi, rutinlah mencuci tangan walaupun menggunakan sabun biasa di bawah air mengalir sesuai panduan WHO," kata dr Haekal.[]

Berita terkait
Waktu yang Tepat untuk Berjemur di Pagi Hari
Paparan sinar matahari pagi hanya bisa meningkatkan kekebalan tubuh saja bukan mematikan virus yang ada di dalam tubuh manusia.
Fakta atau Hoaks Vaksin Corona Sudah Ada di Pasaran
Dalam pesan berantai di WhatsApp memperlihatkan gambar yang diklaim sebagai vaksin Covid-19. Penampakan foto itu menjadi perbincangan warganet.
Fakta-fakta Hantavirus yang Menyerang China
Baru-baru ini muncul virus baru di China yang ditularkan dari hewan pengerat tikus, yakni Hantavirus.
0
Ini Alasan Mengapa Pemekaran Provinsi Papua Harus Dilakukan
Mantan Kapolri ini menyebut pemekaran wilayah sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.