Children's Day, 1 Juni 2019 dan Sejarahnya

Hari Anak Internasional atau Children's Day ditetapkan pada tahun 1929.
Ilustrasi Hari Anak Internasional atau Children's Day. (Foto: Pixabay)

Hari ini adalah Hari Anak Internasional atau Children's Day. Penetapan sebagai Hari Anak Internasional pada tahun 1929.

Awalnya, seorang pendeta dari Massachusetts, Amerika Serikat, mengadakan sebuah pelayanan khusus untuk anak-anak. Dia memilih waktunya pada minggu kedua di bulan Juni 1857.

Pendeta tersebut prihatin terhadap kondisi anak-anak di sekitarnya. Jadi, tujuan pelayanan khusus tersebut adalah untuk melindungi hak anak dan mengurangi tingginya angka pekerja dibawah umur (anak-anak).  

Sejak itu setiap awal Juni selalu menjadi momen untuk lebih memberi perhatian khusus terhadap anak. Lambat laun momen itu semakin menyebar di berbagai daerah di dunia.

Masyarakat dunia tergerak untuk meresmikan momen itu. Akhirnya, bertempat di Turki pada tanggal 23 April 1929, dunia Internasional meresmikan tanggal 1 Juni sebagai Hari Anak internasional.  

Bermacam Hari Anak

Ternyata peringatan hari anak di dunia ini cukup beragam. Selain secara internasional, peringatan hari anak juga diperingati secara nasional di berbagai negara. Bahkan di lingkup internasional terdapat satu lagi peringatan hari anak, yaitu Hari Anak Universal atau Worlds Children Day.

Hari Anak Universal yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) jatuh pada tanggal 20 November.

Di Indonesia, Hari Anak Nasional diperingati setiap 23 Juli sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984 tanggal 19 Juli 1984.

Kesamaan dari semua peringatan hari anak tersebut yaitu mengadopsi Deklarasi Jenewa yang menetapkan prinsip-prinsip perlindungan terhadap anak dan menerapkan berbagai hak anak.

Dirayakan dengan Keceriaan

Layaknya peribahasa 'Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya', setiap negara memiliki ciri khas sendiri dalam memperingati Hari Anak. Masing-masing negara membubui dengan budaya dan kearifan lokal, tanpa mengurangi keceriaan dunia anak.

Berikut ini Tagar mengumpulkan dari berbagai sumber tentang perayaan Hari Anak di beberapa negara. 

1. Indonesia

Di negara kita, perayaan Hari Anak diramaikan dengan berbagai kegiatan, seperti menggambar, menyanyi, permainan dan lain-lain. Biasanya anak-anak akan mengenakan baju dari berbagai daerah di nusantara. 

Di Bandung pernah diselenggarakan perayaan Hari Anak Nasional yang unik, yaitu beberapa anak diminta membacakan Deklarasi Hak-Hak Anak.  

2. Korea Utara

Perayaan Hari Anak Nasional di Korea diadakan dengan cara anak-anak berparade menggunakan kostum daerah di Pyongyang. 

3. Mongolia

Perayaan Hari Anak Nasional di Monggolia berupa arak-arakan dengan kostum dan dirias seperti badut, yang semua pesertanya anak-anak. 

3. Jepang 

Di Negara Sakura ini dirayakan dengan cara, anak laki-laki menerbangkan layang-layang berbentuk ikan. 

3. Afrika Selatan

Cara menyambut hari anak di negara yang terletak di benua Afrika ini dengan diadakan festival khusus untuk anak-anak selama 1 bulan. 

4. Kamboja

Di Kamboja, Hari Anak Nasional dirayakan dengan berbagai aksi dan penampilan dari anak yang disesuaikan kebudayaan daerah setempat. 

5. Ceko 

Di negara bekas Cekoslowakia ini, Hari Anak dirayakan dengan festival drama yang dimainkan oleh anak-anak. []

Baca juga:

  Hari Ibu Internasional dan Serba-Serbinya

Berita terkait
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.