Gowa - Nasib baik berpihak kepada Asnawi Syam, tukang poles mobil di Kabupaten Gowa yang berhasil duduk sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gowa Periode 2019-2024.
Asnawi yang akrab disapa Awie Daeng Rani ini dilantik bersama 44 legislator DPRD lainnya di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Gowa beberapa waktu lalu.
Untuk mencapai titik saat ini, Awie mengaku melalui proses kehidupan yang sangat panjang. Mulai dari menjadi penjual sate, hingga tukang poles mobil selama tiga tahun.
Kendati demikian, Awie memiliki tekad kuat dan optimis, impiannya menjadi anggota Dewan yang mewakili suara rakyat dapat tercapai. Awie tidak menampik jika tidak sedikit rival-rival politiknya banyak yang memiliki modal tebal dalam bertarung.
"Pileg kemarin saya hanya ada Allah yang berikan pertolongan, beda sama Caleg lain yang punya banyak uang," tutur Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, Senin 16 September 2019.
Kepada Tagar, Awie bercerita jika awal majunya sebagai anggota dewan mendapat penolakan dari pihak keluarga bertubi-tubi. Baik istri dan sanak keluarga terdekatnya.
Nyaris saja niatnya menjadi Caleg dibatalkan. Mengingat penghasilannya selama ini hanya mencukupi untuk makan istri dan kedua anaknya.
Awie rupanya tak patah arah. Ia membujuk rayu keluarganya hingga akhirnya di izinkan. "Saya terus meyakinkan mereka," kata Awie sembari tersenyum.
Selama tujuh bulan masa kampanye, Awie mengaku tidak punya modal besar, dirinya bahkan sering kali mendapat bantuan dari sejumlah relawan.
"Saya berkampanye selama tujuh bulan tidak punya modal besar, ada-ada saja orang yang baik ingin membantu dan menjadi relawan. Inilah kekuatan doa," ucap Awie.
Alhasil, ayah dua anak tersebut berhasil meraih suara terbanyak di internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yakni 980 suara untuk Daerah Pemilihan I Somba Opu Gowa. []
:Baca juga:
- Siswi Cantik Peraih Medali Turnamen Karate di Gowa
- Mendikbud Temui Guru Korban Aniaya Orangtua di Gowa
- Anaknya Ditegur, IRT di Gowa Habisi Nyawa Nenek