Calon Independen Optimis Bersaing di Pilkada Malang

Pasangan bakal calon Independen di Pilkada Malang, Heri Cahyono-Gunadi Handoko menyiapkan strategi blusukan untuk mendapatkan dukungan warga.
Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Malang, Heri Cahyono-Gunadi Handoko.(Foto: Istimewa/Tagar/Moh Badar Risqullah)

Malang – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kabupaten Malang sepertinya akan berlangsung seru dengan hadirnya pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati independen, Heri Cahyono-Gunadi Handoko. Mereka dinyatakan lolos dalam verifikasi faktual dukungan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang, Selasa, 15 September 2020.

Pasangan pengusung jargon Malang Jejeg ini dinyatakan lolos dikarenakan sudah melebihi syarat dukungan sebanyak 129.796 KTP. Diketahui, pasangan ini berhasil mengumpulkan dukungan sebanyak 138.757 KTP.

Selanjutnya, kami akan lakukan persiapkan untuk swab test. Ini kan termasuk bagian dari syarat wajib dari tahapan Pilkada ditengah pandemi ini.

Bakal calon Bupati Malang Heri Cahyono mengaku bersyukur dan lega bisa lolos dalam syarat verifikasi faktual dan sudah bisa melaju pada Pilkada 2020. Meski demikian, dia menyampaikan tidak ada perlu dibesar-besarkan kegembiraannya.

Dia mengatakan akan fokus pada tahapan Pilkada 2020 selanjutnya. Salah satunya mempersiapkan administrasi untuk menjalani pemeriksaan tes kesehatan di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang. 

”Selanjutnya, kami akan lakukan persiapkan untuk swab test. Ini kan termasuk bagian dari syarat wajib dari tahapan Pilkada ditengah pandemi ini,” ujarnya usai rapat pleno terbuka di gedung DPRD Kabupaten Malang.

Sementara, terkait nantinya akan melawan dua pasangan lain maju dengan jalur partai politik, Heri menyampaikan tidak terlalu memikirkannya. Ia lebih memilih mempersiapkan diri dengan prinsip akan berkontestasi secara sportif di Pilkada 2020 .

”Kita sudah siap dan akan bertanding dengan sportif. Tentunya, kita akan menyiapkan segalanya dengan modal sosial yaitu blusukan. Karena, segmen utama kita adalah kaum milenial,” tuturnya.

Resminya pasangan berjargon Malang Jejeg ini pun meramaikan Pilkada 2020 Kabupaten Malang. Sehingga totalnya menjadi tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dalam pesta demokrasi ini.

Ketiganya yaitu Pasangan Bacabup Muhammad Sanusi dan Bacawabup Didik Gatot Subroto (SanDi) dan Bacabup Lathifah Shohib dan Bacawabup Didik Gatot Subroto (LaDub). Kemudian pasangan independen yaitu Heri Cahyono-Gunadi Handoko.

Sebelumnya, kedua pasangan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini sudah resmi mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Malang secara bersamaan, Jum’at, 4 September 2020. Keduanya juga sudah melakukan pemeriksaan kesehatan di RSSA Malang, Selasa, 8 September 2020.

Sebagaimana berdasarkan jadwal tahapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 secara serentak saat pandemi virus corona. Disebutkan tahapan pendaftaran bakal calon kepala daerah secara resmi dibuka mulai tanggal 4 hingga 6 September 2020.

Setelah itu, tahapan verifikasi terhadap bakal calon kepala daerah serta menetapkan penetapan pasangan calon kepala daerah yang akan berlaga di Pemilihan Kepala Daerah pada Rabu, 23 September 2020.

Selanjutnya, tahapan kampanye Pemilihan Kepala Daerah 2020 akan dimulai pada Sabtu, 26 September hingga Senin, 5 Desember 2020 atau sebanyak 71 hari. Masa kampanye calon kepala daerah ini akan diselenggarakan dengan tiga fase.

Pertama yaitu kampanye dengan pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, dialog, penyebaran bahan kampanye kepada umum pemasangan alat peraga dan/atau kegiatan lain. Kedua, KPU akan menggelar debat publik atau terbuka antar pasangan calon sebagai bagian dari kampanye calon kepala daerah.

Terakhir, fase ketiga, kampanye calon kepala daerah melalui media massa, cetak, dan elektronik akan dibuka mulai Minggu, 22 November hingga Senin, 5 Desember 2020.

Sedangkan untuk masa tenang dan pembersihan alat peraga akan dilakukan pada Senin, 6 hingga 8 Desember 2020. Baru kemudian, pemungutan suara sekaligus penghitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS) akan dilaksanakan pada Rabu, 9 Desember 2020.[]

Berita terkait
Catat 5 Janji Politik Sanusi-Didik di Pilkada Malang
Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malang Sanusi-Didik fokus program 5 sektor yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi, pariwisata, dan lingkungan hidup.
PKB Usung Sepupu Gus Dur di Pilkada Malang
Partai Kebangkitan Bangsa memutuskan mengusung sepupu Gus Dur, Latifah Shohib berpasangan Didik Budi Muljono di Pilkada Malang.
Pilkada 2020 Malang, Calon Dituntut Perangi Korupsi
Pengamat Politik dari Universitas Brawijaya Malang Wawan Sobari mengatakan parpol pengusung pasangan calon di Pilkada 2020 harus perangi korupsi.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.