Catat 5 Janji Politik Sanusi-Didik di Pilkada Malang

Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malang Sanusi-Didik fokus program 5 sektor yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi, pariwisata, dan lingkungan hidup.
Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Malang, Sanusi-Didik Gatot Subroto saat deklarasi di kawasan wisata Lembah Tumpang, Kabupaten Malang, Kamis, 3 September 2020.(Foto: Tagar/Moh Badar Risqullah)

Malang – Bakal calon Bupati Malang Muhammad Sanusi dan Bakal Calon Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto secara resmi mendeklarasikan bertarung dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Malang. Pasangan dengan jargon Malang Makmur ini dideklarasikan gabungan koalisi enam partai politik (parpol) di kawasan wisata Lembah Tumpang, Kabupaten Malang, Kamis, 3 September 2020.

Dalam orasi politiknya, Sanusi menyampaikan janji-janjinya berupa lima program utama jika terpilih kembali menjadi Bupati Malang. Diantaranya yaitu di sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, pariwisata hingga lingkungan hidup di Kabupaten Malang.

Tahun 2021, kita upayakan pendidikan gratis. Kemudian, gaji guru tidak tetap sama dengan gaji guru kontrak.

”Lima program itu akan menjadi fokus utama kami. Jika semua program itu bisa dimaksimalkan dengan baik. Bukan tidak mungkin tujuan kami untuk menjadikan Kabupaten Malang makmur akan terwujud,” ujarnya.

Dia menjelaskan lima program tersebut merupakan permasalah utama yang dialami wilayah berpenduduk kurang lebih 2 juta jiwa ini. Karena itu, dia menyampaikan akan memulainya dari sektor pendidikan, ekonomi dan seterusnya.

Khusus dibidang pendidikan, Sanusi menyampaikan akan mengupayakan pendidikan gratis atau tidak ada lagi penarikan SPP di seluruh sekolah di Kabupaten Malang. Selain itu, dia berjanji akan menyamaratakan gaji Guru Tidak Tetap (GTT) dengan guru kontrak.

”Tahun 2021, kita upayakan pendidikan gratis. Kemudian, gaji guru tidak tetap sama dengan gaji guru kontrak,” tutur politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Kemudian, di sektor ekonomi, dia berjanji akan memacu dengan lebih mengutamakan pertumbuhan Industri Kecil Menengah (IKM) serta home industry (usaha rumahan). Salah satunya melalui program perizinan dan sertifikasi yang halal serta gratis.

Sedangkan di sektor Kesehatan, petahana ini berjanji akan menuntaskan permasalahan beberapa penyakit seperti diabetes, stroke hingga jantung dan akan bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.

Selanjutnya, untuk sektor pariwisata dan lingkungan. Sanusi mengatakan bahwa potensi wisata di Kabupaten Malang memang begitu banyak. Sayangnya, kata dia, belum tergarap secara maksimal seperti pantai, air terjun hingga pegunungan.

”Potensi destinasi wisata di Kabupaten Malang cukup banyak. Namun, belum tergarap secara maksimal,” tuturnya.

Sementara itu, bakal calon Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto dalam orasi politiknya mengatakan sudah siap untuk memenangkan pertarungan di Pilkada 2020 ini. Bahkan, dia menargetkan perolehan suara sebanyak 80 persen dari jumlah pemilih.

”Kita menyaksikan koalisi partai ini besar. Makanya, siap memenangkan Pilkada 2020 ini dengan perolehan suara sebanyak 80 persen. Insya Allah kami akan membawa kemakmuran bagi Kabupaten Malang,” tuturnya.

Disisi lain, Ketua Tim Pemenangan SanDi, Hari Sasongko berharap semua koalisi all out dalam Pilkada 2020. Apalagi, dia mengaku kedua pasangan tersebut merupakan sosok pemimpin yang dibutuhkan masyarakat karena memiliki kapasitas dan berdedikasi.

”Kami meminta semua komponen pendukung untuk all out menggerakkan komponen untuk memenangkan Paslon SanDi ini. Apalagi keduanya ini adalah Aremania (Arek Malang) asli,” kata dia.

Diketahui, deklarasi tersebut digelar secara virtual dan live streaming melalui YouTube, Instagram dan Zoom. Hal itu dilakukannya karena mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19 atau virus corona di Kabupaten Malang.

Dalam deklarasi itu pula hadir tokoh daripada partai politik pengusung pasangan SanDI di Pilkada 2020. Diantaranya Ketua DPD Partai Nasdem Choirul Anam, Ketua DPC Partai Gerindra Chusni Mubarok, Ketua DPD Partai Golkar Siadi, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan H Ahmad Daniyal dan Ketua DPC Partai Demokrat Ghufron Marzuki.

Tidak ketinggalan, hadir pula Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah, Ketua DPRD Kota Malang I Made Rian Diana Kartika, Wakil Walikota Batu (Punjul Santoso, tokoh masyarakat KH Thoriq bin Ziyad serta beberapa relawannya. []

Berita terkait
Rencana Sanusi Ajukan Cuti Bupati Malang 71 Hari
Bupati Malang Sanusi akan mengajukan cuti pada 26 September 2020 untuk kampanye di Pilkada Kabupaten Malang.
Dapat Rekomendasi PDIP, Sanusi Tinggalkan PKB
Petahana Bupati Malang Sanusi memutuskan meninggalkan PKB dan bergabung PDIP setelah memastikan mendapatkan rekomendasi maju di Pilkada Malang
PKB Usung Sepupu Gus Dur di Pilkada Malang
Partai Kebangkitan Bangsa memutuskan mengusung sepupu Gus Dur, Latifah Shohib berpasangan Didik Budi Muljono di Pilkada Malang.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.