Beda Pilihan Pilkada 2020, Sebab Duel Emak-emak di Mamuju

Beda pilihan antara dua kubu dalam Pilkada 2020 diduga menjadi pemicu perkelahian antara emak-emak di Mamuju, Sulawesi Barat yang viral di medsos.
Video viral perkelahian emak-emak lantaran beda pilihan politik di Pilkada Mamuju 2020. (Foto: Tagar/Eka Musriang)

Mamuju – Beda pilihan antara dua kubu dalam Pilkada 2020 diduga menjadi pemicu perkelahian antara emak-emak di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) yang viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di jalan Ahmad Kirang, Kecamatan Mamuju, Mamuju Sulbar, Minggu 1 November 2020.

Berdassarkan jejak postingan akun Facebook kedua emak-emak yang berkelahi di tengah jalan itu, ternyata masing-masing kubu adalah pendukung fanatik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju. Keduanya bersitegang lantaran memiliki pandangan politik berbeda.

Pemilik akun Facebook JieSiar adalah pendukung paslon nomor urut 1, Sitti Sutinah Suhardi dan Ado Mas'ud (Tina-Ado). Sedangkan pemilik akun Facebook Amriana Hamka merupakan pendukung pasangan calon petahana nomor urut 2, Habsi Wahid dan Irwan Pababari (Habsi-Irwan).

Seperti diketahui, bursa pemilihan kepala daerah di Kabupaten Mamuju hanya menghadirkan dua kubu, yaitu antara pasangan Tina-Ado sebagai penantang yang diusung oleh Demokrat, Gerindra, PBB, PKS, PDIP dan PAN dengan total 13 kursi anggota dewan. Kemudian, Habsi-Irwan yang merupakan pasangan petahana Bupati dan Wakil Bupati Mamuju yang diusung lima partai, yakni NasDem, Hanura, Golkar, PPP, dan Perindo dengan total 17 kursi DPRD setempat.

Terlihat dari postingan pemilik akun Facebook JieSiar, dirinya selalu hadir pada acara kampanye terbatas paslon penantang, Tina-Ado.

"Pertemuan terbatas di pulau karampuang TAPI kepala dusun paling depan itu ARTINYA, TINAADO yg unggul. #CalonBupatiku," tulis JieSiar pada postingannya.

Selain itu, pemilik akun Facebook JieSiar juga membuat postingan terkait dukungannya terhadap Paslon Penantang, Siti Sutinah Suhardi bersama Ado Mas'ud.

"Bismillah. tdk ADA yg tdk mungkin JIKA Allah berkehendak . TINAADO MENANG MENANG MENANG," tulis JieSiar menambahkan hastag #DiKITAKERENSAJA#TINAADO#BANTENGMANYALA.

Sementara itu, pemilik akun Facebook Amriana Hamka terlihat hadir di beberapa kesempatan dalam kampanye paslon petahana, Habsi-Irwan. Dirinya juga pernah melakukan live nonton bareng debat kandidat di posko pemenangan paslon nomor urut 2 itu.

"Alhamdulillah Kecamatan Mamaju hari ini semangt maksih bnyk Dapoer Jum PEREMPUAN HWIP," tulis Amriana Hamka dalam postingannya, lima hari lalu saat menghadiri kampanye petahana.

Bahkan saat dikonfirmasi via gawainya, pemilik akun Facebook Amriana Hamka mengaku bahwa masalahnya bersama pemilik akun Facebook JieSiar kembali memanas saat memasuki tahapan Pilkada Mamuju 2020.

"Memasuki tahapan Pilkada ini, memanas lagi. Maunya itu, kalau politik ya politik, jangan lagi bawa-bawa keluargaku," kata pemilik akun Facebook Amriana Hamka, kepada Tagar, Minggu, 1 November 2020.

Diberitakan sebelumnya, perkelahian antar emak-emak di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) terjadi di jalan Ahmad Kirang, Kecamatan Mamuju, Mamuju Sulbar, Minggu, 1 November 2020, viral di media sosial. Perkelahian itu berawal dari postingan akun Facebook milik Amriana Hamka yang menantang pemilik akun Facebook JieSiar untuk duel di lapangan Ahmad Kirang, Mamuju Sulbar.

"Kutungguiki sekarang nah aji siar, di lapangan satu lawan satu karena orang Mandar tidak ada dalilnya main kroyokan, matipai uwai sasi mane mi osa (Nanti surut air laut baru berhenti)," tulis akun Facebook Amriana Hamka.

Setelah postingan pertama, akun Facebook Amriana Hamka kembali membuat postingan terkait kasus umrah yang disebut-sebut oleh akun Facebook milik JieSiar dalam komentar.

"Seandainya kamu tidak sebut-sebut itu umrah, ada sangkutnya lagi sama ku setan aji Siar saya tidak layaniki kalau masalah politikji jadi apaji dia maimo," tulisnya.

Dalam video yang beredar di beberapa grup WhatsApp, terlihat pakaian pemilik akun Facebook JieSiar hampir terlepas dari badannya kerena ditarik oleh seseorang saat terjatuh ke bahu jalan.

Belum diketahui secara jelas kronologi perkelahian antar emak-emak itu. Hingga kini, Tagar masih melakukan penelusuran terkait peristiwa tersebut.[]

Berita terkait
Viral, Perkelahian Emak-emak di Mamuju Sulawesi Barat
Viral, dua emak-emak di Sulawesi Barat berkelahi akibat saling ejek di media sosial Facebook. Begini kronologinya.
Emak-emak yang Berkelahi di Mamuju Sulbar Hamil Enam Bulan
Emak-emak yang terlibat duel dan viral di media sosial khususnya di Sulawesi Barat salah satunya sedang hamil enam bulan.
Paslon Petahana Mamuju Sebut, Pendatang Penyebab Kemiskinan
Paslon Petahana, Habsi Wahid-Irwan Pababari, menyebutkan penyebab pertumbuhan angka kemiskinan di Mamuju karena banyaknya pendatang
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.