Jakarta - Barcelona tak lagi menjadikan Neymar sebagai prioritas pembelian. Striker Lautaro Martinez yang diprioritaskan dan kemudian Miralem Pjanic. Faktor dana dan kebutuhan tim menjadi pertimbangan Barca untuk membeli pemain.
Neymar menjadi target Barca untuk dibawa kembali setelah dibeli Paris Saint-Germain pada Agustus 2017. Saat itu, transfer Neymar sebesar 222 juta euro memang memecahkan rekor transfer dunia.
Hanya, spekulasi kembalinya bintang Brasil ini ke Camp Nou tak pernah berhenti. Puncaknya di musim lalu saat Barca ingin merekrut dia. Apalagi, kapten Lionel Messi berharap Barca menghidupkan kembali tridente Messi, Luis Suarez dan Neymar (MSN).
Mereka yang membawa Barca meraih treble, juara La Liga Spanyol, Copa de Rey dan Liga Champions. Dan, Barca masih menjadi satu-satunya klub Spanyol yang bisa memenangi 3 trofi utama itu dalam satu musim.
Hanya musim lalu, Azulgrana justru mendatangkan Antonie Griezmann dari Atletico Madrid. Perekrutan itu yang mengakibatkan rencana kepindahan Neymar tertunda.
Namun rencana mendatangkan pemain berusia 28 ini bakal tidak ada kelanjutannya. Seperti sudah diperkirakan, Barca memang tak terlalu membutuhkan Neymar.
Ini yang menjadikan Barca tak aktif melakukan negosiasi dengan PSG. Bahkan sepertinya Neymar yang lebih aktif menyatakan keinginannya kembali ke Spanyol. Termasuk kesediaannya dipotong gaji bila bergabung dengan Barca.
Persoalannya, seperti dikutip Marca, Neymar memang menjadi 'ban serep'. Barca lebih memprioritaskan Martinez karena membutuhkan pemain depan. Suarez sudah saatnya lenger dengan usianya yang sudah 33. Juara Liga Champions 5 kali butuh tenaga baru yang lebih muda, bertenaga dan bisa menempati posisi centre forward.
Striker Inter Milan dinilai paling ideal menggantikan Suarez. Ini yang menjadikan Los Cules ngotot mendapatkan dia. Saking aktifnya, Barca selalu merombak penawaran yang disodorkan ke Inter. Namun intinya, mereka menawarkan sejumlah pemain untuk menjadi bagian dari paket pembelian Martinez.
Negosiasi Sulit, Tetapi Barca Bisa Rekrut Martinez
Meski agak sulit negosiasinya, namun peluang mendapatkan striker berusia 22 ini lebih terbuka karena Inter sudah mengajukan harga. Klub Serie A Italia ini pun tak keberatan dengan penawaran pemain agar harga Martinez bisa diturunkan.
Terakhir, Inter dan Barca dikabarkan sudah mencapai kesepakatan. Hanya pemain yang dibawa Inter memang belum ditetapkan. Inter bakal menyerahkan keputusan itu kepada pelatih Antonio Conte.
Bila sudah mendapatkan Martinez, Barca tak lagi membutuhkan Neymar. Pelatih Quique Setien bisa membangun trisula Messi, Griezmann/Ansu Fati dan Martinez/Suarez/Martin Braithwaite. Namun Braithwaite kemungkinan besar bakal dilego.
Baca juga:
Barca Ultimatum Inter, PSG Siap Rebut Martinez
Neymar Bertahan di PSG, Disusul Ronaldo dan Icardi
Di sisi lain, PSG sudah menyiapkan Neymar untuk membangun skuat bersama Kylian Mbappe dan striker Mauro Icardi bila dipermanenkan klub. Yang mengejutkan bila PSG sukses memboyong Cristiano Ronaldo dan menukarnya dengan Mbappe.
Tidak kalah mengejutkan bila Barca ternyata serius ingin mendatangkan Pjanic dari Juventus. Bahkan Blaugrana tak keberatan menukar Arthur Melo.
Namun Arthur menolak pindah ke Juve sehingga pertukaran pemain tak bisa diwujudkan. Kini, Barca menawarkan Ousmane Dembele untuk ditukar dengan Pjanic.
Hanya, Juve menolak tawaran itu karena lebih menginginkan Arthur. Bila tidak, I Bianconeri meminta harga 60 juta euro atau Rp 964 miliar untuk pembelian Pjanic. Transfer Pjanic memang agak rumit bagi Barca. []