Jakarta - Bek AS Roma Chris Smalling menjadi incaran klub-klub Liga Premier Inggris. Performa gemilang Smalling di Serie A Italia menjadikan Arsenal tertarik merekrutnya. Bahkan Tottenham Hotspur dan Everton menunjukkan ketertarikannya. Namun Roma berupaya mencegah bek andalannya kembali ke Inggris.
Roma memang hanya meminjam Smalling dari Manchester United selama satu musim. Namun klub yang bermarkas di ibu kota Italia ini ingin mempermanenkan Smalling.
Performa ciamik bek berusia 30 ini membuat Giallorossi ingin mempertahankannya. Musim ini, Smalling bermain 28 kali bagi Roma. Dirinya selalu dimainkan oleh pelatih Paulo Fonseca dan hanya absen selama 7 pertandingan saja.
Dia pemain yang cepat dan tak terkalahkan bila berhadapan satu lawan satu. Kemampuannya membaca permainan sangat bagus sehingga selalu bisa mengantisipasi bola
Tidak kurang Fonseca yang terkejut dengan konsistensi Smalling. Meski baru pertama kali bermain di luar Inggris, dirinya tak kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Italia. Bek tengah ini pun sukses membangun pertahanan kokoh Roma.
Bahkan dirinya mendapat julukan 'Smalldini' oleh fans Roma. Ya, Smalling diidentikkan dengan bek legendaris AC Milan, Paolo Maldini. Penampilannya yang tenang dan kemampuannya membaca permainan seperti mengingatkan pada pemain belakang tim nasional Italia itu,
"Dia mengejutkan saya. Dia sesungguhnya pemain yang tak pernah meninggalkan Inggris dan kemudian datang ke liga yang mengedepankan taktik. Bahkan detil taktik mampu membuat perbedaan," ujar Fonseca seperti dikutip The Sun.
"Namun Chris mampu beradaptasi dengan cepat. Dia pemain yang luar biasa dan memiliki inteligensia tinggi. Karakteristik permainan sebagai bek tengah memang pantas mendapat pujian," kata dia lagi.
Menurut Fonseca pemainnya tidak hanya jago membaca permainan tetapi juga sangat cepat. Tak heran bila Smalling langsung menjadi andalan Roma.
"Dia pemain yang cepat dan tak terkalahkan bila berhadapan satu lawan satu. Kemampuannya membaca permainan sangat bagus sehingga selalu bisa mengantisipasi bola. Dia pemain penting bagi tim kami," ujar Fonseca.
Smalling Kembali ke Timnas Inggris
Penampilan cemerlang dan konsistensi yang diperlihatkan Smalling menjadikan manajer timnas Inggris, Gareth Southgate, ingin memanggilnya kembali. Tak hanya itu, Arsenal pun tertarik merekrutnya. Namun Arsenal akan bersaing dengan tetangga sebelah, Tottenham Hotspur.
Manajer Jose Mourinho yang mengandalkan Smalling saat masih menangani Man United memang berharap membawa pemain itu ke London Utara. Selain 2 klub bertetangga itu, Everton turut menunjukkan ketertarikannya.
Manajer Carlo Ancelotti tengah membangun skuat dengan mendatangkan pemain terbaik. Sebelumnya, The Toffees sudah mengincar Gareth Bale dan Aaron Ramsey.
Namun Roma berupaya mencegah Smalling kembali ke Inggris. Fonseca berharap klub mempermanenkan pemain yang tercatat 10 musim bermain di Man United.
"Bila memungkinkan, saya ingin dia bertahan (di AS Roma). Dia sosok yang profesional dan pribadi yang mengesankan. Saya senang bila dia tetap di sini," ujar dia lagi.
Smalling yang kontraknya baru berakhir pada 2022 kehilangan tempat di tim utama Man United setelah kedatangan bek Leicester City Harry Maguire. Man United sendiri mematok harga 25 juta poundsterling atau Rp 502 miliar.
Bagi Roma, harga itu terhitung tidak murah. Klub itu berharap Man United bisa menurunkan harga jual Smalling. Namun banyaknya peminat menjadikan Roma sulit berharap The Red Devils memenuhi harapan mereka. []
