Arteria Dahlan Tantang Andre Rosiade Soal Adu Kuasa

Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Arteria Dahlan menantang politikus Gerindra Andre Rosiade untuk beradu kekuasaan apabila masih ngotot.
Politikus PDIP Arteria Dahlan di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Februari 2020. (foto: Tagar/Fernandho Pasaribu).

Jakarta - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Arteria Dahlan menegaskan akan memeriksa anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade. Pemeriksaan itu dilakukan karena 'ulah' politikus Partai Demokrat yang diduga menjebak pekerja seks komersial (PSK) berinisial NN di Kota Padang, Sumatera Barat.

Arteria mengatakan seharusnya Andre Rosiade mengakui apa yang telah dilakukannya itu salah, bukan justru menepis, bahkan membuat permasalahan baru. 

Jangan mengkontestasikan kekuasaan. Kalau mau adu kekuasaan kita lebih berkuasa lah

Baca juga: Andre Rosiade Tantang Balik Tudingan Gerebek PSK

Lantas politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu menantang, apabila ingin beradu kekuasaan, maka dia meyakini MKD lebih kuat ketimbang anggota DPR biasa.

"Ini sudah salah, sudah membuat gaduh, malah membuat kegaduhan baru. Jangan mengkontestasikan kekuasaan. Kalau mau adu kekuasaan kita lebih berkuasa lah," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 13 Februari 2020.

Arteria juga mengatakan pihaknya akan langsung memeriksa politikus Partai Gerindra itu, karena apa yang telah dilakukan Andre, sesungguhnya merupakan perbuatan yang tidak elok.

"Kalau yang saya katakan ini kurang pantas, kurang patut. Terserah lah mau disimpulkan apa. Nanti saya akan lakukan pemeriksaan dalam sidang kode etik tersendiri," ujarnya.

Dalam pelanggaran kode etik, kata Arteria, kesalahan yang diperbuat Ketua DPD Gerindra Sumatera Barat itu sudah nyata. 

"Kita kan punya yang namanya kode etik dan tara beracara. Itu ada aturannya di DPR. Saya pikir sudah terang benderang, dan tidak perlu kita membuat polemik, saya menyarankan pemeriksaan ini segera dilakukan," kata dia.

Arteria menuturkan mengenai sanksi yang bakal diberikan, dia belum bisa membeberkan penjelasannya saat ini. Tetapi, pemeriksaan terhadap Andre akan dilakukan secara terbuka, sehingga seluruh pihak dapat menyaksikan pernyataan dan pembelaan yang akan diberikan Andre.

"Nanti kita lihat, sanksi yang patut, yang pantas setelah saya dijadikan pesakitan seperti ini. Tapi saya menginisiasi pemeriksaannya secara terbuka. Memanggil semua jajaran kepolisian yang terkait. Jangan sampai Polda Sumatera Barat ditunggangi atau menjadi alat kekuasaan alat politik tertentu," ucapnya.

Untuk isu pemecatan Andre Rosiade sebagai anggota DPR, dia juga belum mau berspekulasi lebih jauh mengenai hukuman setimpal apa yang akan diberikan.

"Nanti saja, kalau dilihat fakta persidangan seperti apa. Pantasnya seperti apa," kata Arteria.

Baca juga: Jebak PSK, Arteria Dahlan: Kasihan Andre Rosiade

Dia juga mengaku kasihan terhadap Andre, karena belakangan ini menjadi bahan hujatan publik seusai peristiwa gerebek PSK di Padang. Namun, di luar dugaannya, politikus asal Sumatera Barat itu malahan bersikeras tidak mau disalahkan.

"Saya hanya kasihan, Andre ini kan masih muda. Saya datang, saya komentar hanya untuk menjaga dia sebenarnya, mengakumulasi semua yang menghujat-hujat terkait dengan dia, kita kelola isunya. Malah dia salah nangkap dan menyerang balik," ucapnya.

Arteria berandai-andai, apabila dia ada di posisi Andre, maka hal yang dilakukan adalah melaporkan tindak prostitusi ke kepolisian. Bukan justru mencari perhatian dengan menggerebek, yang direkam. Tak ayal hal itu belakangan menjadi viral di media sosial

"Kalau saya, Komisi III DPR, yang saya lakukan adalah melaporkan ke Mabes Polri, kemudian meminta surat perintah penyelidikan. Meminta izin untuk diikutsertakan dalam rombongan teman-teman kepolisian. Dan saya juga tidak mempertontonkan dalam bentuk audio visual," tutur Arteria Dahlan. []

Berita terkait
Arteria Dahlan Mengaku Terancam dengan Andre Rosiade
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan mengaku terancam dengan pernyataan Andre Rosiade.
Andre Rosiade: Saya Tanggung Jawab Dunia Akhirat
Terlepas dari tuduhan menjebak ataupun menggerebek PSK berinisial NN di Padang, anggota DPR Andre Rosiade siap bertanggung jawab dunia dan akhirat.
Gerebek PSK, Gerindra Siap Sanksi Andre Rosiade
Partai Gerindra siap memberikan sanksi kepada kepada kadernya Andre Roside soal penggerebekan seorang PSK di Padang, Sumbar.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.