Malang - Arema FC akhirnya bangkit untuk mengalahkan Bali United 3-2 di pertandingan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin 16 Desember 2019. Hanya Arema FC sudah terlambat bangkit dan menutup kompetisi di papan tengah liga.
Arema mengalami penurunan yang membuat posisi mereka terus melorot. Padahal, mereka sempat masuk papan atas.
Namun hasil buruk di enam laga terakhir membuat Singo Edan gagal mempertahankan posisinya. Bahkan pada dua pertandingan tandang, Arema FC dihajar PSIS Semarang 1-5 dan kemudian dipaksa menyerah 1-4 oleh Persebaya Surabaya dalam Derbi Jatim.
Saya berterima kasih kepada Aremania. Mereka datang untuk mendukung kami di pertandingan terakhir (di kandang) ini
Rekor buruk itu akhirnya diputus saat menghadapi Bali United. Meski harus bekerja keras, tim asuhan Milomir Seslija mampu meraih tiga poin sehingga bisa memperbaiki posisinya. Arema pun naik ke posisi delapan klasemen sementara dengan 46 poin.
Hanya kebangkitan Singo Edan memang sudah terlambat. Pasalnya kompetisi tinggal menyisakan satu pertandingan lagi. Di laga pamungkas, Arema tandang ke markas Barito Putera, Minggu 22 Desember 2019.
Meski terlambat bangkit, Arema FC bisa mengakhiri kompetisi di papan tengah. Pencapaian mereka juga tak mengecewakan karena musim ini Arema FC sukses memenangi Piala Presiden.
Pelatih Seslija mengatakan kemenangan atas Bali United tetap sangat penting. Menurutnya tak mudah mengalahkan tim lawan meski menurunkan pemain lapis kedua.
”Pertandingan yang tidak mudah, apalagi setelah kami membuat kesalahan. Tapi, akhirnya kami bangkit dan membuat keputusan yang bagus,” kata pelatih Milo, sapaannya.
”Saya sudah mengatakan kami akan bertarung mati-matian dan itu yang ditunjukan para pemain," ujar pelatih yang mengapresiasi perjuangan keras tim asuhannya.
Pelatih Milo juga menyampaikan terima kasih kepada Aremania, suporter Arema, yang tetap mendukung tim kesayangan. Sebelumnya memang beredar kabar bila suporter akan mengosongkan stadion sebagai imbas buruknya performa Singo Edan di enam pertandingan terakhir.
”Sekali lagi, ini tidak mudah setelah enam pertandingan terakhir kami menderita kekalahan. Saya berterima kasih kepada Aremania. Mereka datang untuk mendukung kami di pertandingan terakhir (di kandang) ini,” tuturnya.
Tertinggal Lebih Dulu
Laga melawan Bali United memang berlangsung ketat. Bahkan Arema FC tertinggal lebih dulu melalui gol Aldino Herdianto menit 13. Hanya berselang lima menit, tuan rumah menyamakan skor saat Ridwan Tawainella mencetak gol ke gawang Bali United.
Arema berbalik unggul setelah Muhammad Rafli menaklukkan kiper Samuel Charlheins Reimas menit 25. Skor menjadi 2-1 untuk Arema FC.
Namun Bali United tak menyerah. Mereka menyamakan kedudukan melalui gol cepat Irfan Bachdim menit 48.
Arema FC yang berusaha memenangkan pertandingan akhirnya bisa menambah gol. Kali ini Nasir yang menjadi penentu kemenangan di menit 65. Skor pun berubah menjadi 3-2 untuk Arema FC dan bertahan sampai akhir laga.
Menanggapi kemenangan timnya, Rafli merasa senang. Dia menghadiahkan kemenangan ini kepada suporter.
"Laga yang berat dan bagus buat Arema. Suporter yang membuat kami punya motivasi untuk menang. Kami mengucapkan terima kasih kepada Aremania,” ujar Rafli. []