Surabaya - Langkah mantan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Amin di Jawa Timur, Machfud Arifin maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya tinggal selangkah lagi.
Setelah berhasil mengamankan rekomendasi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Machfud tinggal menunggu kepastian rekomendasi dari Partai Gerindra.
Bahkan Gerindra yang pro aktif dan intensif komunikasi sejak awal untuk meminta bapak Machfud.
Bak gayung bersambut, Gerindra Jawa Timur mengungkapkan nama Machfud Arifin tinggal selangkah lagi mendapatkan rekomendasi partai besutan Prabowo Subianto itu. Hal itu disampaikan
Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Soepriyatno mengaku saat ini surat rekomendasi untuk Pilkada Surabaya dalam proses di DPP. DPD memastikan tidak ada perubahan untuk rekomendasi karena saat ini hanya menunggu penyelesaian secara teknis.
"Sejak awal kita yang memilih dan menyuarakan pada teman-teman koalisi, bahkan Gerindra yang pro aktif dan intensif komunikasi sejak awal untuk meminta bapak Machfud," ujar Soepriyatno, Selasa 21 Januari 2020.
Gerindra telah melakukan pertimbangan secara matang sebelum memutuskan menyerahkan rekomendasi kepada Machfud Arifin. Mengingat mantan Kapolda Jawa Timur itu dinilai memiliki visi yang kuat dalam melakukan perubahan lebih baik untuk Surabaya.
Perubahan yang didengungkan oleh Machfud tidak hanya melejit tidak hanya di kancah nasional, tetapi juga di mancanegara. Apalagi memimpin Kota Surabaya yang membutuhkan pemikiran, ide dan visi yang bagus.
"Surabaya menjadi pusat perdagangan di Jawa Timur, dan banyak potensi yang harus dikembangkan," terangnya.
Calon pemimpin harus mampu merubah kota pahlawan, kota religi dan kota pariwisata lebih baik. Dengan begitu, butuh kebijakan-kebijakan yang dapat menjadikan Surabaya ini lebih maju.
"Semua itu ada di kriteria itu di diri bapak Machfud," tuturnya.
Gerindra menilai Machfud mampu menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Surabaya. Seperti masalah keamaan, kesejahteraan serta keadilan sosial di Surabaya. []
"Karena itu yang didambakan oleh warga Surabaya," ucapnya. []
