Cak Imin Sebut PKB Parpol Berbasis Ilmu Sunnah

Cak Imin mengatakan bahwa partai yang dia pimpin merupakan partai politik berbasis ilmu sunnah.
Cak Imin Sebut PKB Parpol Berbasis Ilmu Sunnah. (Foto: Tagar/Dok PKB)

TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat menutup kajian kitab Arrisalah Jami'atul Maqasid mengatakan bahwa partai yang dia pimpin merupakan partai politik berbasis ilmu sunnah.

“PKB ini partai politik berbasis khazanah kultur dan ilmu-ilmu ahlussunnah wal jama'ah, ilmu-ilmu Nahdlatul Ulama yang kaya dengan doktrin, nilai, ajaran, tradisi,” kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa.

Kajian kitab karya Hadratussyaikh K.H. Hasyim Asy'ari tersebut merupakan tradisi PKB saat Ramadhan. Adapun untuk kajian pada Ramadhan 1445 Hijriah dibuka oleh Ketua Dewan Syuro DPP PKB K.H. Ma’ruf Amin pada Senin, 3 Maret 2025.

Cak Imin berharap kajian-kajian kitab karya K.H. Hasyim Asy'ari di PKB dapat diperbanyak ke depannya. “Tadi disepakati minimal satu bulan sekali di kantor ini,” katanya.

Dia pun berharap, dengan kegiatan tahunan tersebut spirit perjuangan PKB dapat terus bertambah untuk menggelorakan akidah ahlussunnah wal jamaah annahdliyah.

Sementara itu, Ketua Bidang Pendidikan dan Pesantren DPP PKB K.H. Yusuf Chudlori bersyukur karena kajian rutin PKB berjalan dengan lancar pada tahun ini. Ia berharap kajian tersebut bisa menambah keberkahan dan semangat juang setiap kader PKB.

“Dan tentu semoga kita diakui menjadi santri Hadratussyaikh Mbah Hasyim Asy'ari,” imbuh dia.

Pada penutupan tersebut, Mustasyar Pengurus Besar NU (PBNU) K.H. Said Aqil Siroj mengkaji pasal ketujuh dari kitab Arrisalah Jami'atul Maqasid yang membahas tasawuf. Menurut dia, tasawuf bukan akhlakul karimah.

“Akhlakul karimah penting, tapi bukan tasawuf. Hormat tamu, hormat tetangga, itu akhlakul karimah, tapi bukan tasawuf. Tasawuf juga bukan ilmu hikmah. Orang dipedang tidak mempan, orang bisa menghilang, orang paham bahasa binatang itu bukan tasawuf,” ucapnya.

Kiai Said menjelaskan bahwa makna tasawuf, sebagaimana dijelaskan oleh para ulama, yaitu ilmu menata hati agar meraih maqom atau posisi dan kondisi yang diridai Allah Swt.

Lebih lanjut, ia menyebut ada lima jalan sufi dalam kitab Arrisalah, yakni takwa kepada Allah, teguh pada sunnah Nabi Muhammad SAW, berpaling dari makhluk saat dipuji dan dibenci, rida atas setiap nikmat Allah, dan selalu mengembalikan apa pun kepada Allah.

“Maka hakikatnya takwa, dawuh (perintah) Mbah Hasyim, adalah wara', yaitu selektif, istikamah, konsisten, menjaga sunnah serta akhlakul karimah,” imbuhnya. []

Berita terkait
Cak Imin: Tidak Ada Rencana Reshuffle Kabinet Prabowo
Menteri Koordinator PMK menegaskan tidak ada rencana reshuffle kabinet dan menekankan sinergi pemerintah untuk program pemberdayaan.
Alasan Cak Imin Tolak Libur Sekolah Selama Ramadan
Muhaimin Iskandar mengungkapkan kemungkinan sekolah tidak libur selama bulan Ramadan karena libur dianggap tidak produktif.
Ketum PKB Cak Imin Rayakan Haul KH Muhammad Iskandar Ke-33
Krtum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri Haul ayahanda, KH. Muhammad Iskandar ke-33.