Alhamdulillah Rejeki Hari Ini, Nama Bayi di Bantul

Suami istri di Bantul menamai bayinya unik. Alhamdulillah Rejeki Hari Ini, begitu namanya. Ada makna mendalam di dalam nama bayi itu.
Didiet dan Meidina serta Al terlihat gembira ketika ditemui awak media di kediamannya di Bantul, Yogyakarta, Rabu 5 Februari 2020. (Foto: Tagar/Kiki Luqmanul Hakim)

Bantul - Seorang bayi di Bantul lahir dengan nama yang unik, anak dari pasangan Didiet Saputro dan Mediana yang berdomisili di Perum Bukit Asri Gunung Sempu, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Bayi ini ini diberi nama Alhamdulillah Rejeki Hari Ini, atau akrab disapa Al.

Ayah Al mengatakan bahwa nama anaknya ini adalah bentuk rasa syukur dari dirinya kepada Tuhan yang telah memberikan segala kenikmatan hidup. "Sesederhana itu sebenarnya, tapi jika ditarik jauh ke belakang sebenarnya saya memberikan nama ini karena saya tidak ingin Al menjadi seperti saya yang dulu," katanya saat ditemui di rumahnya, Rabu 5 Februari 2020.

Didiet mengaku dulunya ia pernah hidup berkecukupan, bahkan ia berkata lebih dari cukup. Namun saat dalam posisi itu Didit tidak pernah mensyukuri apa pun yang ia miliki.

"Saya pernah sangat enak, sangat mencukupi tapi saya tidak pernah mensyukuri apa yang saya miliki. Jadi saya ingin Al tidak tumbuh besar seperti saya, bapaknya yang dulu kurang bersyukur," ungkap Didiet.

Menurut dia, sebenarnya nama bayinya ini juga terinspirasi dari judul sebuah karya seni patung milik kawannya. Patung itu diberi judul Rejeki Hari ini. "Dari karya itu saya sadar bahwa saya pernah ada di posisi enak namun tidak bersyukur, terus saya tambah Alhamdulillah di depanya supaya ada pembeda dari judul karya tersebut," ungkapnya.

Tapi jika ditarik jauh ke belakang sebenarnya saya memberikan nama ini karena saya tidak ingin Al menjadi seperti saya yang dulu.

Al sendiri lahir pada 7 September 2019 lalu dengan jenis kelamin laki-laki. Al juga merupakan anak pertama dari Didiet dan Meidina.

Coki Anjing Pembawa Hoki

Jauh sebelum kelahiran Al, Didiet mengaku di usia 4 tahun pernikahannya dengan Meidina tidak kunjung mendapatkan momongan. Semua usaha dilakukannya bersama istri agar mendapatkan keturunan.

"Mulai dari terapi sampai apa pun itu yang penting saya sama istri punya momongan tapi hasilnya tetap nihil. Sampai pernah saya lihat berita ada bayi dibuang terus saya marah-marah sendiri," ungkapnya.

Coki dan BayiMeidina bersama anaknya Al terlihat akrab dengan Coki anjing pembawa hoki. (Foto: Dok pribadi/Tagar/Kiki Luqmanul Hakim)

Namun pada suatu hari ada kerabat Didiet yang dengan membawa anjing jenis Pitbull bernama Coki dan berumur lima bulan. Entah apa alasannya, oleh pemiliknya Coki akan disembelih jika tidak ada orang yang mengadopsi anjing tersebut. Didiet yang beragama muslim merasa kasihan, lalu dengan polosnya mau menerima Coki.

Setelah beberapa bulan bersama Coki, Didiet dan Meidina pun cukup terhibur dengan adanya Coki. Alhasil pada Februari 2019 tiba-tiba Coki mulai protektif dengan Meidina tanpa sebab. "Setelah beberapa bulan bersama kami itu tiba-tiba Coki jadi sangat protektif sama istri, dan saat itu istri juga mengeluh kok sudah lama tidak datang bulan," ujarnya.

Didiet akhirnya ke apotek membeli alat pengecek kehamilan. "Pergilah kami ke apotek untuk membeli alat pengecek kehaliman, ternyata istri saya hamil setelah sekian lama saya berusaha, saya sangat senang," katanya.

Sementara itu Meidina mengaku dirinya sangat kaget dan senang ketika mengetahui bahwa ia hamil. Dia baru sadar kenapa Coki jadi protektif kepada dirinya. "Iya si Coki waktu saya hamil dua bulan itu dia mulai protektif dan sangat sering ikut sama saya. Ternyata saya hamil si Al ini, dan bisa dibilang bahwa Coki lah yang pertama kali tahu kalau saya mengandung Al," ujarnya.

Meidina mengatakan saat mengandung Al, tidak banyak nyidam seperti perempuan pada umumnya saat hamil. "Saya cuma nyidam nasi padang sama nasi jinggo. Saat tahu suami ngasih nama Alhamdulillah ini saya kenapa alasannya dan alasannya pun masuk biar Al tumbuh dengan rasa syukur, akhirnya saya mengiyakan. Semoga ke depannya jadi lebih baik, amin," katanya. []

Baca Juga:

Berita terkait
Pembuang Bayi Cantik di Sleman Diduga Mahasiswi
Polisi menduga pembuang bayi cantik di Sleman perempuan berjilbab. Hal itu berdasarkan kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Bayi Cantik Dibuang di Sleman Jadi Rebutan
Bayi cantik yang dibuang di Sleman menjadi rebutan warga untuk diadopsi. Sudah puluhan warga yang tertarik. Namun, polisi akan menyeleksinya.
Kapolsek Terenyuh Bayi Cantik Dibuang di Sleman
Bayi cantik dibuang di Sleman menjadi perhatian warga setempat. Kapolsek Ngemplak sampai terenyuh saat menggendong bayi yang tidak berdosa itu.