Wisatawan Tak Tahu Ragunan Ditutup Efek Corona

Wisatawan tidak tahu Kebun Binatang Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, ditutup untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.
Suasana pintu utama Kebun Binatang Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 Maret 2020. (Foto: Tagar/Husen Mulachela)

Jakarta - Wisatawan tidak tahu Kebun Binatang Taman Margasatwa Ragunan ditutup untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19. Di antara yang tidak tahu itu adalah Anto, 40 tahun. Ia datang bersama anaknya, Akila, 6 tahun.

"Enggak tahu saya kalau tutup. Baru datang ini, datang berdua doang, mau liburan," ujar Anto kepada Tagar di depan pintu gerbang kebun binatang Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 Maret 2020.

Taman Margasatwa Ragunan ditutup sejak Sabtu, 14 Maret 2020 hingga 30 Maret 2020.

Pengunjung RagunanAnto (40), pengunjung yang tak mengetahui perihal penutupan sementara Kebun Binatang Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 Maret 2020. (Foto: Tagar/Husen Mulachela)

Rizki Aminudin, penjaga gerbang utama Taman Margasatwa Ragunan, mengatakan sejak pukul 09.00 hingga 13.16 sudah ada tiga wisatawan yang datang.

"Sekitar tiga pengunjung, enggak banyak. Pintu utama saja cuma tiga orang, apalagi pintu lain," kata Rizki.

Enggak tahu saya kalau tutup. Baru datang ini, datang berdua doang, mau liburan.

Ia mengatakan sehari sebelum penutupan, seluruh karyawan menyebarkan informasi penutupan tersebut di media sosial masing-masing.

"Sudah disebar di medsos, seluruh karyawan juga sudah menjadikannya status," ujarnya.

RagunanSpanduk imbauan kepada pengunjung mengenai penutupan sementara Kebun Binatang Ragunan, Sabtu, 14 Maret 2020. (Foto: Tagar/Husen Mulachela)

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan penutupan 17 tempat wisata dan hiburan milik Pemerintah Provinsi DKI untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19. Penutupan itu berlangsung selama 14 hari mulai Sabtu, 13 Maret 2020.

"Semua destinasi wisata dan tempat hiburan milik Pemprov DKI Jakarta akan ditutup selama dua minggu ke depan," kata Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, Jumat, 13 Maret 2020.

Anies mengatakan tujuan penutupan untuk meminimalisir kegiatan di ruang terbuka yang kerap dikunjungi banyak warga. "Hari bebas kendaraan bermotor atau CFD ditiadakan dua minggu ke depan. Tapi transportasi umum tetap berjalan," katanya.

Tujuh belas tempat wisata yang ditutup di Jakarta adalah Monumen Nasional, Ancol, Kawasan Kota Tua, Taman Margasatwa Ragunan, Anjungan DKI di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Setu Babakan, Rumah si Pitung, Pulau Onrust, Museum Sejarah Jakarta, Museum Prasasti, Meseum MH Thamrin, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Tekstil, Museum Wayang, Museum Bahari, Meseum Joang '45, dan Taman Ismail Marzuki. []

Baca juga:

Berita terkait
Anies Baswesan Sebut Ada Tenaga Medis Kena Corona
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan saat ini sudah ada tenaga medis yang terinfeksi virus corona.
Data Sebaran Pasien Virus Corona di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merilis data penyebaran pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona (covid-19) di Jakarta.
Cegah Corona, Anies Liburkan Sekolah Selama 2 Pekan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara resmi mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan sekolah selama dua pekan.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu