New Delhi (Tagar 6/11/2017) - Sebuah gempa besar akan mengakibatkan Tsunami di Samudera Hindia. Bencana ini akan menimpa 11 negara, pada bulan Desember 2017 mendatang. Prediksi ini disampaikan pejabat B.K Research Association for ESP India, Babu Kalayil melalui sebuah "surat ramalan" yang dikirimkan kepada Perdana Menteri India, Narendra Modi.
Dalam prediksinya, Babu mengklaim bahwa kerusakan akibat Tsunami itu akan menyebar ke seluruh India, China, Jepang, Pakistan, Nepal, Bangladesh, Thailand, Indonesia, Sri Lanka. Dia juga mengaku telah mengidentifikasi kejadian yang menghancurkan ini dengan sistem ekstrasensori (ESP).
Ini video Babu Kalayil tentang Gempa dan tsunami:
Sejumlah wartawan mencoba mengkonfirmasi Babu, Namun, hingga saat ini belum mendapat konfirmasi. Para wartawan akhirnya mengkonfirmasi klaim Babu tentang prediksi tsunami itu, kepada Dr Vineet Gahlaut, Direktur Pusat Seismologi Nasional, India.
Dr Gahlaut menjelaskan, tidak ada tempat di dunia ini yang memiliki mekanisme ilmiah yang berhasil untuk memprediksi kejadian gempa atau tsunami secara akurat. Dia juga menyebutkan prediksi ini tidak spesifik untuk waktu dan koordinat.
Menurut Gahlaut, sistem ESP tidak didukung penuh teori ilmu pengetahuan yang kuat. Oleh karena itu, hasilnya tidak valid atau ditolak. (Boomlive.in/wwn)