Jakarta - Safety Riding Department Head PT Astra Honda Motor, Lucky Margo Utomo mengimbau bagi pengendara roda dua maupun roda empat untuk selalu waspada dalam berkendara di jalan. Pasalnya, berdasarkan simulasi berkendara yang dikembangkan Honda Riding Trainer, terdapat 120 jenis potensi kecelakaan yang mengintai pengendara di jalan.
"Para pengendara perlu mengetahui jenis potensi dan cara mengatasi bahaya yang ditemui di jalan. Pengetahuan dan tips ini bisa mengurangi resiko saat berkendara di berbagai kondisi jalan," kata Lucky dalam keterangan resminya, sebagaimana dikutip Tagar, Selasa, 29 September 2020.
Lucky mengatakan bahwa jenis potensi kecelakaan di jalan raya terbagi menjadi tiga jenis. Pertama, potensi kecelakaan yang terlihat oleh pengendara tanpa perlu diprediksi oleh pengendara itu sendiri, contohnya adalah kendaraan yang berhenti di pinggir jalan atau kondisi mengantuk saat berkendara.
Kedua adalah potensi kecelakaan yang dapat menarik perhatian dan konsentrasi pengendara. Potensi jenis ini belum terlihat oleh pengendara namun sudah memberikan tanda-tanda untuk menarik perhatian, seperti kendaraan yang memberikan tanda lampu sein atau kondisi kendaraan dengan ban yang sudah aus.
Lalu jenis potensi terakhir adalah potensi kecelakaan yang memerlukan kemampuan prediksi kecelakaan tingkat tinggi, yakni potensi kecelakan yang tidak terlihat secara langsung oleh mata pengendara. Contohnya, kendaraan yang muncul secara tiba-tiba saat di persimpangan jalan.
Untuk mengatasi potensi kecelakaan tersebut, Lucky menyarankan para pengendara untuk meningkatkan kemampuan prediksi kecelakaan dan selalu berkendara dengan teknik yang benar. Meningkatkan kemampuan prediksi dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dari pengalaman diri sendiri dengan menambah jam terbang di berbagai kondisi jalan.
"Para pengendara dapat mengikuti kelas safety riding ataupun menggunakan alat simulator berkendara yang dapat meningkatkan kemampuan prediksi bahaya di jalan serta meningkatkan kemampuan analisa kondisi jalan,” kata Lucky.[]