Warkop di Maros Jadi Tempat Titip Suami

Salah satu Warung Kopi (Warkop) dekan Mal di Maros menjadi tempat titip suami bagi ibu-ibu yang hendak belanja ke mal.
Suasana warkop “Titip Suami” di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.(Foto: Tagar/Aan Febriansyah)

Maros - Salah satu warung kopi (Warkop) di Kabupaten Maros terkenal bukan hanya karena kenikmatan kopinya yang khas. Warkop Daeng Te’ne yang letaknya dekat dari pusat perbelanjaan terbesar di maros Grand Mall Batangase juga menjadi tempat “Titip Suami” oleh ibu-ibu yang asyik berbelanja di dalam mal.

Pemilik warkop “Titip Suami” Arsyad Daeng Lira mengatakan setiap hari, kedai miliknya selalu ramai oleh bapak-bapak yang singga beristirahat untuk minum kopi disela-sela mengantar istrinya berbelanja.

Setiap harinya pengunjung di pusat perbelanjaan Maros ini ramai dan terus meningkat.

Bahkan ada beberapa yang pernah singgah mengaku saat mengantar istri langsung ke kedainya sambil menunggunya selesai belanja.

“Setiap harinya pengunjung di pusat perbelanjaan Maros ini ramai dan terus meningkat. Tentu dengan ini kami optimis meski sebagai tujuan utama tapi setidaknya mengarahkan pengunjung untuk sekedar menjadikan lokasi menunggu bagi para suami, yang mengantarkan istrinya berbelanja, semacam tempat titip suami,” kata Arsyad saat ditemui, Kamis 16 Januari 2020.

Sebagai warkop yang dijadikan sebagai tempat “Titip Suami”, Arsyad menyebut waktu closing warkopnya agak lebih lama dari kebanyakan pelaku usaha kuliner yang berada di kawasan perbelanjaan itu.

Salah satu pelanggan di warkop “Titip Suami” Ilham mengatakan kehadiran warkop ini sangat membantu para suami yang datang mengantar istri berbelanja, tapi tidak suka lama-lama jalan, jadinya ada tempat istrhat untuk menunggu sampai istri selesai belanja.

"Kita juga akan mengakomodir tamu yang di Hotel yang masih berada di kawasan Mal, maka dari itu, waktu closing kami agak lebih lama dari kebanyakan pelaku usaha kuliner yang ada," tambahnya.

Kopi Manual Nuansa Moderen

Arsyad Daeng Lira, menyebutkan, jika pasar kopi teko juga tidak jauh kalah besar penikmatnya dibanding sajian kopi mesin modern. Apalagi kopinya itu mampu berada di tengah kawasan modern.

“Sebenarnya, kami juga mau membawa sensasi ngopi manual di kawasa modern, jadi  kami berani untuk hadir di kawasan perbelanjaan Grand Mal, apalagi melihat antusias warga Maros yang hendak menikmati kopi teko manual ketika berada di kawasan Grand Mal," katanya.

Ia melanjutkan, meski terbilang manual dan terbilang khas, Daeng Te'Ne Kopi juga menghadirkan sajian menu yang tidak kalah modern dari yang modern, seperti es kopi kekinian, pelbagai macam olahan jus. Bahkan kedepan, dirinya akan menghadirkan menu minuman sehat.

"Menu yang kami sajiakan tidak jauh beda dengan warkop pada umumnya, seperti Kopi Susu, Kopi Hitam baik gula pasir putih dan gula merah, Kopi Vietnam. Walaupun menu utama seperti minuman pada umumnya, kami juga tidak ketinggalan jaman dengan menu modern seperti Es kopi susu kekinian, mocktail, juga makanan ringan dan berat," jelasnya. []

Berita terkait
12 Anak di Maros Ikuti Operasi Celah Bibir
Sebanyak 12 anak di Maros mengikuti kegiatan operasi celah bibir dalam rangka HUT Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) yang ke-70.
ASN Maros Digrebek Polisi Saat Pesta Sabu
Jajaran Personel Ditresnarkoba Polda Sulsel berhasil menangkap seorang ASN di Kabupaten Maros karena mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
Pengunjung Bantimurung Maros Dilarang Berenang
Debit air meningkat akibat cuaca buruk, pengunjung wahana air terjun Bantimurung Maros dilarang berenang.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.