Tegal - Warga di Kota Tegal dan Kabupaten Tegal, Jawa Tengah mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram (kg) dalam beberapa hari terakhir. Stok di pangkalan kosong.
Sulitnya mendapatkan elpiji 3 kg di antaranya diungkapkan Febri, 42 tahun, warga Kelurahan Debong, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal. Dia mengaku sudah sekitar dua pekan sulit memperoleh elpiji 3 kg.
"Hari ini saya sudah cari elpiji 3 kg ke tiga tempat tapi tidak dapat. Akhirnya ke sini. Ternyata kosong juga," katanya saat mendatangi pangkalan elpiji di Jalan Mayjend Sutoyo, Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat, Senin 19 Agustus 2019.
Tamrin, 61 tahun, warga Desa Banjaran, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal juga mendatangi pangkalan yang sama untuk mencari elpiji 3 kg. Padahal untuk mencapai pangkalan tersebut ia harus menempuh jarak sekitar sembilan kilometer.
"Tadi sudah cari di Kabupaten Tegal, tapi kebanyakan tidak ada stok. Untuk itu saya ke coba cari ke Kota Tegal, barang kali ada," ujarnya.
Di pangkalan elpiji yang didatangi Febri dan Tamrin, stok elpiji 3 kg juga kosong. Sehingga keduanya dan sejumlah warga lain akhirnya harus pulang kembali ke rumah masing-masing dengan tangan hampa.
"Kalau masih terus susah nyarinya ya kemungkinan nanti beli makanan jadi saja. Tidak ada elpji tidak bisa masak. Mau pakai minyak tanah juga sudah susah," tutur Febri dengan nada kecewa.
Sales Eksekutif LPG III Tegal Sandy Rahadian mengakui adanya kekurangan stok elpiji 3 kg di sejumlah tempat karena tingginya penyerapan. Penambahan pasokan yang dilakukan masih belum mencukupi.
"Yang jelas kami dari Pertamina, pasokan tidak ada hambatan, setiap hari ada. Yang perlu diketahui, bulan ini ada Hari Raya Idul Adha, kemudian perayan HUT RI. Kami sudah lakukan penambahan sejak awal Agustus tapi penyerapannya masih tinggi," jelasnya, Senin 19 Agustus 2019.
Menurutnya, pada akhir pekan ini, pasokan elpiji 3 kg di wilayah Kota dan Kabupaten Tegal akan kembali dilakukan penambahan sebanyak 16.800 tabung. "Harapannya bisa mencukupi yang masih kekurangan," ujar dia.
Sandy menyebut, normalnya pasokan elpiji 3 kg di Kabupaten Tegal sebanyak 52.200 tabung per hari. Sedangkan Kota Tegal sebanyak 20.000 tabung per hari.
"Kalau dengan penambahan sebelumnya, jumlah penambahannya total 74.000 tabung. Itu penyalurannya bertahap agar benar-benar tepat sasaran," tambah Sandy. []
Baca juga:
- Cerita Ayah Nurkhikmah, Mayat dalam Karung di Tegal
- Mayat Remaja Dalam Karung Gegerkan Warga Tegal
- Tegal Sisihkan Dana Desa untuk Lansia