Jakarta - Produsen mobil premium, Daimler akan meningkatkan penjualan mobil mewah Maybach di China menjadi dua kali lipat. Ini lantaran permintaan yang kuat di Negeri Tirai Bambu. Tahun lalu, pabrikan ini menjual Mercedes Benz Maybach sebanyak 12.000 unit.
Maybach menjadi mobil paling populer di China. Masyarakat memakai kendaraan mewah ini layaknya limosin.
Harga Maybach untuk model terbaru standar dibanderol US$ 173.000 atau setara Rp 2,5 miliar. Harga bisa melonjak menjadi lebih dari US$ 250.000 atau Rp 3,5 miliar bila ada tambahan asesori seperti lapisan perak.
Model Mercedes Benz S-Class menjadi pesaing berat mobil premium Bentley Flying Spur dan Rolls-Royce Ghost. Daimler ingin lebih berfokus pada kendaraan mewah besar seperti S-Class sebagai bagian dari strateginya untuk meningkatkan keuntungan.
Maybach di China mencatat pertumbuhan dua kali lipat. "Penjualan yang kuat juga terjadi di Rusia, Korea Selatan, dan Amerika Serikat," kata Kepala Eksekutif Daimler, Ola Kaellenius seperti diberitakan dari BBC News, Sabtu, 21 November 2020.
Produsen mobil mewah lainnya juga mencatat penjualan yang kuat di China. Perusahaan induk Roll Royce, BMW bertumbuh 10 persen pada triwulan III 2020, terutama di Asia.
Pada September, Rolls-Royce meluncurkan model Ghost terbarunya. Perusahaan berharap bisa melepas dengan harga sekitar sekitar £ 250.000. "Pasar otomotif di Asia, Eropa, dan AS mulai kembali normal," ucap bos BMW, Torsten Müller-Ötvös kepada BBC.
Sementara itu merencanakan untuk Maybach versi kendaraan elektrik. Perusahaan optimistis akan laris di pasar otomotif China.
China, pasar mobil mewah terbesar di dunia, menargetkan penjualan kendaraaan energi terbarukan (new electric vehicle) mencapai sekitar seperempat dari semua penjualan mobil pada tahun 2025.
Pemerintah China menyerukan kepada industri otomotif untuk beralih ke kendaraan elektrik (EV). Pergeseran ke EV, akan menghemat anggaran pemerintah hingga US$ 250 miliar per tahun dari impor minyak. []
- Baca Juga: Volkswagen Makin Pede, Pertumbuhan Penjualan di China Mantap
- Beijing Auto Show Digelar, Pasar Otomotif China Telah Pulih