Wanita, Tersangka Baru Pembunuhan Wartawan Demas Laira

Kepolisian Mamuju Tengah kembali menetapkan satu tersangka baru dalam kasus pembunuhan wartawan Demas Laira.
Ilustrasi keterlibatan wanita sebagai tersangka baru pembunuhan wartawan. (Foto: Tagar/Getty Images)

Mamuju - Usai menangkap 6 orang tersangka dalam kasus pembunuhan wartawan Demas Laira pada Rabu, 21 Oktober 2020 dini hari, kepolisian menetapkan seorang wanita sebagai satu tersangka baru.

Polisi menetapkan adik perempuan pelaku Syamsul, yakni Kartina, 31 tahun, sebagai tersangka baru dalam kasus tersebut. Dengan penambahan ini, total sebanyak tujuh orang tersangka telah berhasil diamankan dalam kasus pembunuhan Demas Laira.

Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Muhammad Zakiy, mengatakan Kartina ditetapkan sebagai tersangka meskipun tidak terlibat langsung melakukan pembunuhan terhadap Demas Laira.

“Ia dikenakan pasal 221 ayat 1 KUHP karena mengetahui kasus pembunuhan tersebut, namun tak melaporkan. Ia justru menyembunyikan,” kata Zakiy, Kamis, 22 Oktober 2020.

Menurutnya, dua orang dari enam pelaku pembunuhan merupakan saudara Kartina, yakni Syamsul dan Ali Baba. Sementara badik yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban merupakan milik tersangka Ali Baba.

“Badik yang digunakan untuk menikam korban milik Ali Baba,” ujarnya diberitakan NTMC Polri.

Sebelumnya, polisi telah menangkap enam orang pelaku pembunuhan Demas Laira di tiga lokasi berbeda, masing-masing Syamsul, 32 tahun, ditangkap di Gorontalo, Nawir, 30 tahun, Doni, 20 tahun, Haeruddin, 18 tahun, dan Ilham, 19 tahun, ditangkap di Karossa, Mamuju Tengah, serta Ali Baba, 25 tahun, ditangkap di Sarudu, Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Atas perbuatannya, keenam pelaku dijerat pasal berlapis yakni pasal 170 KUHP, pasal 338 KUHP, dan pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun.

Diberitakan Tagar sebelumnya, pengungkapan kasus pembunuhan salah satu wartawan di Mamuju Tengah (Mateng) Sulawesi Barat (Sulbar), Demas Laira, 28 tahun, masih menyisakan tanda tanya.

"Pengungkapan ini masih menyisakan sejumlah tanda tanya yang belum terjawab,"kata Ketua Tim Pencari Fakta (TPF) AMSI Sulbar, Anhar, Kamis 22 Oktober 2020.

Namun, Anhar mengungkapkan, pihaknya akan mencari tahu kemungkinan yang lain, jika ada. Seperti, kata Anhar, apa mungkin hanya persoalan sepele sehingga belasan luka tusuk bersarang di tubuh Demas Laira.

Anhar berharap pihak kepolisian tidak berhenti sampai di sini dalam mengungkap kasus tersebut, tetapi melakukan pengembangan kasus, sampai benar-benar clear atas dugaan yang diungkap ke publik, atau mungkin ada hal lain yang belum terungkap dan akan terungkap dalam prosesnya.

"Meskipun demikian kami mengapresiasi usaha pihak kepolisian dalam mengungkap kasus terbunuhnya Demas Laira, meski memakan waktu yang lama,"katanya.[]

Berita terkait
Keluarga Mengaku Tidak Mengenal Pembunuh Demas Laira
Keluarga almarhum Demas Laira, mengaku tidak mengenal pelaku pembunuhan terhadap Demas.
Kronologi Pelaku Menghabisi Demas Laira, Wartawan di Sulbar
Pelaku pembunuhan wartawan media online di Sulawesi Barat mengaku dendam terhadap korban. Ini penyebabnya.
Motif 6 Pemuda Bunuh Wartawan Sulbar Demas Laira
Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap wartawan Silawesi Barat (Sulbar) Demas Laira. Pelaku mengaku sakit hati adiknya diganggu korban.
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara