Tangerang - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, salah satu pabrik di wilayah Jatiuwung Kota Tangerang menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.
"Benar ada pabrik di Kota Tangerang yang jadi klaster baru penyebaran Covid-19," ucap Arief di Tangerang, Rabu, 26 Agustus 2020.
Pegawai di divisi yang puluhan karyawannya terpapar Covid-19 sudah dirumahkan dan diisolasi.
Berdasar pemeriksaan awal, kata Arief, karyawan yang positif di pabrik tersebut hanya 1 orang. Kemudian, pihak perusahaan menggelar rapid test.
"Awalnya 1 orang yang positif Covid, lalu di-tracing jadi 3 orang. Setelah diselenggarakan rapid test, hasilnya ada 60 orang yang reaktif. Kemudian diambil tindakan swab atau PCR, hasilnya sebanyak 43 orang dinyatakan positif," ujarnya.
Arief mengatakan, penyebab penularan karena para pegawai pabrik bekerja di ruangan tertutup ber-AC. Mulai dari packing, pengepakan, dan pengisian.
"Pegawai di divisi yang puluhan karyawannya terpapar Covid-19 sudah dirumahkan dan diisolasi," ucapnya.
Arief mengatakan sudah melakukan swab dan siapa saja yang terpapar sudah jelas. Sekarang, kata dia, tinggal melakukan pencegahan-pencegahan agar lebih optimal.
Menurut dia, Disnaker Kota Tangerang telah kembali melakukan sweeping ke perusahaan-perusahaan untuk memastikan protokol kesehatan dilaksanakan dengan benar.
"Kami harap kesadaran semua pihak, cuci tangan dengan baik, pakai masker, dan menjaga jarak," ucap Arief.
Arief mengatakan, 43 karyawan yang didiagnosa positif Covid-19 tidak semuanya tinggal di Kota Tangerang. Ia meminta pabrik lain menerapkan protokol kesehatan di manapun termasuk di tempat kerja.
"Dari 43 orang tersebut, hanya 17 orang yang tinggal di Kota Tangerang, sementara yang 26 orang tinggal di Kabupaten Tangerang. Namun kita tracking semua termasuk keluarganya. Dan semua divisi di pabriknya itu diliburkan untuk sementara," kata Arief.[]