Wakil Menteri Budi Arie Projo Sebut Prabowo Patriot

Ketua Umum Projo yang kini jadi Wakil Menteri Desa, Budi Arie Setiadi, mengatakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto adalah seorang patriot.
Calon Wakil Menteri Desa dan PDT Budi Arie Setiadi melambaikan tangan usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2019. (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta - Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) yang kini jadi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), Budi Arie Setiadi, mengatakan Manteri Pertahanan Prabowo Subianto adalah seorang patriot.

"Dia sebenarnya patriot karena mau jadi Menteri Pertahanan," kata Budi Arie dalam siaran langsung di Kompas TV, Jumat sore, 25 Oktober 2019.

Dalam kesempatan tersebut Budi Arie juga berjanji akan sering berada di desa. 

"Sebagai Wamen (Wakil Menteri) saya akan berada di desa selama enam hari karena memang begitulah pekerjaannya," kata Budi Arie.

Sementara itu Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, mengatakan penunjukan Ketua Umum Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi, sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), menjadi sentimen negatif bagi Presiden Jokowi.

Hal itu disampaikan Burhanuddin menanggapi konferensi pers yang dilakukan Projo, Kamis, 24 Oktober 2019, yang menyatakan mundur sebagai organ pendukung Jokowi karena kecewa Jokowi mengakomodasi Prabowo Subianto menjadi menteri pertahanan.

"Ini menjadi sentimen negatif kepada Budi Arie dan juga Jokowi karena Jokowi mengakomodir Budi Arie setelah mengancam mundur kemarin," kata Burhanuddin.

Dia sebenarnya patriot karena mau jadi Menteri Pertahanan.

Sebelumnya, relawan pendukung Jokowi, Projo, menjadi sorotan usai ketua umumnya, Budi Arie Setiadi, diangkat jadi wakil menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Apalagi hal itu terjadi setelah Projo dikabarkan membubarkan diri lantaran kecewa dengan keputusan Jokowi mengangkat Prabowo sebagai menteri pertahanan.

Sekretaris Jenderal Projo, Handoko, saat diklarifikasi membantah kabar bubarnya organisasi relawan yang dikenal loyal mengusung Jokowi sejak pemilihan presiden 2014.

Ia mengatakan, organisasi tersebut hanya mundur dari kegiatan politik usai melaksanakan tugas memenangkan Jokowi selama dua periode.

"Tidak bubar, kemarin itu kami hanya menyatakan mundur dari aktivitas politik, karena sudah berhasil menyelesaikan tugas dengan baik, memenangkan Pak Jokowi untuk dua periode," kata Handoko kepada Tagar melalui sambungan telepon, Jumat.

"Kami mundur karena setelah ini Pak Jokowi kan sudah enggak mungkin maju lagi," kata dia.

Terkait pemberitaan mengenai bubarnya Projo lantaran kekecewaan atas keputusan Jokowi mengangkat Prabowo sebagai Menteri Pertahanan, Handoko mengatakan ada kesalahan kutip oleh wartawan.

"Tidak bubar, di situ (konferensi pers) saja juga cerita tentang rencana kongres pada awal Desember mendatang. Tapi mungkin karena teman-teman media ingin angle yang seksi, mereka mengambil sudut mengenai mundurnya saja," kata dia.

"Perkara adanya kekecewaan kader kita di grassroot dengan keputusan Jokowi mengangkat Prabowo sebagai menteri, itu soal lain. Kami mundur dari kegiatan politik bukan karena itu," kata Handoko.

Terkait dipanggilnya Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi ke Istana Kepresidenan dan disebut-sebut bakal diangkat Jokowi sebagai wakil menteri, Handoko menolak hal tersebut merupakan hasil kesepakatan politik antara pihaknya sebagai kelompok relawan dengan presiden.

Handoko memastikan tidak pernah ada kesepakatan tertentu terkait dukungan Projo mengusung Jokowi dalam dua kali pemilihan presiden.

"Itu hak prerogratif presiden, presiden boleh mengangkat siapa pun menjadi pembantu-pembantunya. Jadi tidak ada kaitan antara kejadian-kejadian (kabar bubar) kemarin dengan wacana diangkatnya mas Budi Arie," kata Handoko. []

Berita terkait
Budi Arie Jadi Wakil Menteri, Sentimen Negatif Bagi Jokowi
Penunjukan Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, sebagai Wakil Menteri PDTT menjadi sentimen negatif bagi Presiden Jokowi.
Bantah Bubar, Projo Sebut Wartawan Salah Kutip
Relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Projo, menjadi sorotan usai Ketua Umumnya, Budi Arie Setiadi diwacanakan diangkat wamen.
Projo Bubar Karena Kecewa Prabowo Jadi Menteri
Projo menyatakan membubarkan diri karena kecewa dengan telah memasukkan Prabowo Subianto ke dalam kabinet Indonesia Maju.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.