TAGAR.id, Jakarta - Plt Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri, menerangkan pihaknya memeriksa Wakil Bendahara Umum Partai Demokrat Lasmi Indaryani.
Lasmi Indrayani yang juga sebagai anggota DPR, diperiksa saksi atas kasus yang menjerat ayahnya, Bupati Nonaktif Banjarnegara Budhi Sarwono.
Adapun kasus yang digarap KPK saat ini yakni dugaan korupsi di Pemerintahan Kabupaten Banjarnegara Tahun Anggaran 2019-2021.
"Pemeriksaan dilakukan di Mako Brimob Purwokerto, Jalan Letjend Pol Soemarto Nomor 586, Karangjambu, Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah," kata Ali Fikri Jumat, 22 Juli 2022.
Selain Lasmi, KPK juga memeriksa Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin. Penyidik lembaga antirasuah juga menjadwalkan pemeriksaan untuk ajudan Bupati Banjarnegara Yudi, notaris dan PPAT Indrareni Gandadinata, serta pihak swasta atas nama Koento Prijatno.
Sebelumnya, KPK mengendus keterkaitan Lasmi Indaryani dalam kasus dugaan rasuah pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Banjarnegara periode 2019-2021 yang menyeret Budhi Sarwono.
Lasmi diduga mengetahui proses penganggaran untuk berbagai proyek di Pemkab Banjarnegara pada tahun anggaran 2019-2021. KPK pun mendalami hal tersebut dengan Lasmi pada Selasa (15/6/2022).
"Lasmi Indaryani dikonfirmasi antara lain terkait dengan proses penganggaran untuk pengadaan berbagai proyek di Pemkab Banjarnegara pada 2019-2021," kata Ali, Rabu (15/6/2022) lalu.
Namun dia masih merahasiakan lebih lanjut sepak terjang Lasmi Indaryani dalam sengkarut dugaan korupsi yang melibatkan bapaknya itu.
Lasmi yang merupakan anggota Komisi V DPR RI dapil Jawa Tengah VII itu tercatat sempat menjabat Direktur Utama PT Semangat Muda.
Perusahaan konstruksi itu pernah memenangkan lelang sejumlah proyek. Budhi sebelumnya sempat mengaku memiliki saham di PT Semangat Muda, PT Sutikno Tirta Kencana, dan PT Buton Tirto Baskoro. Perusahan itu bernaung dalam PT Bumi Redjo.
Senin (13/6/2022), KPK mengumumkan saat ini sedang melakukan pengusutan penyidikan perkara baru yang melibatkan Budhi Sarwono.[]
Baca Juga:
- Saya Perintahkan Waketum dan Elite Partai Demokrat Melayat Tjahjo Kumolo, Kata AHY
- AHY Harus Capres atau Cawapres, Syarat Demokrat pada Calon Mitra Koalisi 2024, Apa Benar
