Jakarta - Video dua kelompok pengamen ondel-ondel terlibat perkelahian menjadi viral di media sosial jelang H-1 Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta yang ke-493. Salah satu ondel-ondel bahkan nampak tersungkur di tepi jalan raya.
Dari video yang viral tersebut, terdapat empat ondel-ondel. Dua ondel-ondel memakai rambut berwarna merah, sementara dua ondel-ondel lainjya memakai rambut putih. Dalam rekaman video juga terlihat dua ondel-ondel yang berambut merah dilempar hingga ke balik pagar kawat.
"Persaingan berujung keributan. Keributan karena saling ejek antar kelompok ondel-ondel yang diduga asal Depok dan kelompok ondel-ondel asal Ciledug," kata akun Instagram @jadetabek.info yang mengunggah video itu pada Minggu, 21 Juni 2020.
Menurut keterangan akun @jadetabek.info dalam unggahannya, keributan terjadi di Puribeta 1, Tangerang, sekira pukul 09.30 WIB. Adapun warga di sekitar lokasi kejadian menerangkan awalnya kedua kelompok tersebut sedang beratraksi, namun tiba-tiba terjadi keributan hingga aksi pemukulan kepada salah satu anggota pengamen.
"Aksi kedua kelompok tersebut sempat membahayakan pengguna jalan yang melintas serta anak-anak kecil yang sedang bermain," tulis akun @jadetabek.info menginformasikan.
Namun tidak lama berselang, petugas keamanan setempat segera melerai keributan tersebut. Tak hanya itu, petugas juga membubarkan dua kelompok yang tadinya berseteru itu.
Diketahui, ondel-ondel merupakan boneka besar dengan tinggi sekitar 2 meter yang terbuat dari anyaman bambu. Ondel-ondel adalah entuk pertunjukan rakyat Betawi yang sering ditampilkan dalam pesta-pesta rakyat.
Ondel-ondel yang muncul pertama kali tahun 1605 dan menjadi boneka khas DKI Jakarta sejak dipimpin Gubernur Ali Sadikin pada 1966 hingga 1977. Fungsi ondel-ondel telah mengalami degradasi dari tujuan awalnya dibuat.
Awalnya, ondel-ondel yang dikenal sebagai Barongan, sebagai boneka penolak bala atau kesialan. Dalam prosesnya, ondel-ondel menjadi simbol kebudayaan hingga resmi menjadi boneka khas DKI Jakarta saat kepemimpinan Ali Sadikin.
Kini, ondel-ondel turun ke jalan sebagai pengamen. Kondisi itu menjadi pro dan kontra karena dianggap hal yang tidak patut lantaran ondel-ondel merupakan ikon megah Betawi.
Baca juga: Denny Cagur di Konser Virtual Ulang Tahun Jakarta
Kendati demikian, bagi perajin ondel-ondel, lahan baru ondel-ondel sebagai pengamen dianggap sebagai solusi tetap bertahan hidup, baik secara materi ataupun cara agar dikenal generasi terkini. []