Varian Baru Inggris Bisa Jadi Dominan di Amerika

Virus corona varian Inggris menyebar dengan cepat sehingga bisa menjadi varian virus yang dominan di AS pada akhir Maret 2021
Dr Anthony Fauci, pakar penyakit menular AS (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta – Ahli penyakit menular Amerika Serikat (AS), Dr Anthony Fauci, mengatakan virus corona varian Inggris menyebar dengan cepat sehingga bisa menjadi varian virus yang dominan di AS pada akhir Maret 2021.

Berbicara dalam konferensi pers virtual dengan tim tanggap Covd-19 Gedung Putih, 8 Februari 2021, Fauci mengatakan varian asli dari virus corona sekarang ini masih "dominan" di AS.

Tapi Fauci, kepala penasihat medis presiden, mengatakan model itu menunjukkan bahwa varian Inggris yang dijuluki varian B117, menyebar dengan cepat dan bisa menjadi dominan di AS dalam enam minggu.

warga antreWarga antre di tempat parkir Disneyland untuk vaksinasi massal Covid-19, di Anaheim, California, AS, 13 Januari 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Mario Anzuoni)

Berita baiknya adalah, kata Fauci, vaksin yang sedang didistribusikan di AS sekarang ini cukup efektif melawan varian B117 itu. Tapi dia memperingatkan vaksin itu kurang efektif melawan varian virus yang berasal dari Afrika Selatan.

Fauci mengatakan harapannya adalah virus itu bisa lebih dikendalikan sebelum varian itu menjadi dominan di AS. Dia mengatakan, "Caranya dengan memvaksinasi semakin banyak orang dan memberlakukan protokol kesehatan."

Menurut data terbaru dari Pusat Pengendalian Penyakit AS, sedikitnya 32 juta orang telah menerima satu dosis vaksin Covid-19, dan lebih dari 9.5 juta telah menerima dua dosis (vm/ka)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Opini Publik di Amerika dan Eropa Terkait Penanganan Corona
Hasil survei Pusat Riset Pew menunjukkan opini publik beragam terhadap penanganan pandemi virus corona (Covid-19) di AS dan Eropa
Paket Bantuan Virus Corona Biden Disahkan Senat Amerika
Senat AS sahkan rencana anggaran paket bantuan virus corona (Covid-19) yang diusulkan Presiden Biden dengan selisih satu suara
Amerika Terus Mengejar Ketinggalan Deteksi Mutasi Corona
Amerika tertinggal jauh mendeteksi mutasi virus corona (Covid-19) yang berbahaya, sekarang bergegas mengejar ketinggalannya
0
Dua Alasan Megawati Belum Umumkan Nama Capres
Sampai Rakernas PDIP berakhir, Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa capresnya di Pilpres 2024. Megawati sampaikan dua alasan.