Yogyakarta - Persiraja Banda Aceh meliburkan sementara para pemain dari segala aktivitas latihan. Persiraja menunggu dan berharap ada keputusan resmi dari pertemuan operator kompetisi dengan klub-klub Liga 1 dan Liga 2 dalam extraordinary club meeting di Yogyakarta, Selasa, 13 Oktober 2020.
Pertemuan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan klub menjadi penentuan nasib liga. Apakah kompetisi akan digulirkan pada November 2020 atau justru dihapuskan sehingga musim ini tidak ada Liga 1 dan Liga 2.
Klub pun sudah tak sabar menunggu hasil keputusan tersebut. Persiraja memilih menenangkan diri dengan meliburkan pemain. Tim terakhir kali berkumpul saat beruji coba melawan PSS Sleman di Lapangan Yogyakarta Independence School (YIS), Kamis, 8 Oktober 2020. Di laga itu, tim Lantak Laju menang 1-0.
Kalau [kompetisi] tidak dilanjutkan, kami pun langsung pulang ke Aceh. Bila dilanjutkan kembali, tentu kami langsung persiapan dan menyusun program latihan
"Setelah uji coba melawan PSS, tim langsung diliburkan sambil menunggu hasil pertemuan klub dengan PT LIB seperti apa," kata pelatih Persiraja Hendri Susilo, Senin, 12 Oktober 2020.
Menurut Hendri hasil pertemuan tersebut sangat penting bagi klub peserta liga. Pasalnya hasil tersebut akan dijadikan tim pelatih Persiraja sebagai acuan melangkah ke depan.
Persiraja Pertemuan Beri Hasil Positif
Persiraja berharap pertemuan memberi hasil positif, yaitu kompetisi digulirkan kembali. Namun secara pribadi mereka siap menerima keputusan terburuk, yaitu kompetisi akhirnya batal digelar. Pasalnya, dengan kondisi pandemi Covid-19 memang tetap riskan kompetisi dijalankan kecuali semua pihak terkait menjalankan protokal secara ketat.
"Kalau [kompetisi] tidak dilanjutkan, kami pun langsung pulang ke Aceh. Bila dilanjutkan kembali, tentu kami langsung persiapan dan menyusun program latihan," kata Hendri.
"Bila memang akhirnya dibatalkan, itu tetap menjadi keputusan yang terbaik karena kondisinya seperti ini," tutur dia lagi.
Terkait dengan uji coba melawan PSS, Hendri sengaja menurunkan 2 tim berbeda. Dia bermaksud mematenkan kerangka tim sehingga pelatih tak membedakan mana pemain inti dan cadangan. Semua pemain akan mendapat kesempatan sama di kompetisi. Apalagi, liga digelar dengan jadwal padat sehingga pelatih bakal melakukan rotasi pemain.
"Kami bermain 2 babak. Kami menurunkan tim A di babak pertama lalu tim B di babak ke-2. Meski menang, namun progres tim tidak cukup baik karena fisik pemain menurun," ucap Hendri.
Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani menuturkan pihaknya menunggu hasil keputusan extraordinary meeting di Yogyakarta. Hasil pertemuan pada Selasa besok akan menjadi acuan klub untuk mengambil langkah.
Baca juga:
Suporter Persiraja Banda Aceh Kecewa Liga 1 Kembali Ditunda
Efek Liga 1 Ditunda, Persiraja Benahi Psikis Pemain
"Tim pelatih sudah menyusun program latihan selama di Yogyakarta, termasuk pertandingan uji coba dengan klub Liga 1. Persiraja sudah uji tanding melawan PSS," ujar Rahmat.
Menurut dia bila liga dilanjutkan, Persiraja sudah menyusun uji coba sebagai persiapan tim. Barito Putera yang juga bertahan di Yogyakarta akan menjadi lawan di uji coba. []
