Sleman -Truk bermuatan sekam terguling di kebun salak Dusun Wringin, Kalurahan Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dalam kecelakaan tunggal tersebut bodi truk merusak tanaman milik warga setempat.
Kepala Unit Laka Lantas Polsek Pakem Inspektur Satu (Iptu) Suharno membenarkan adanya kejadian tersebut. Kecelakaan tunggal terjadi pada Kamis, 24 Desember 2020 sekitar pukul 04.45 WIB.
Baca Juga:
“Iya betul ada truk terguling di kebun salak. Perkaranya sudah diselesaikan secara kekeluargaan antara dua belah pihak,” kata Iptu Suharno dikonfirmasi wartawan. Jumat, 25 Desember 2020.
Untuk kronologinya, Iptu Suharno menjelaskan, peristiwa kecelakaan tunggal bermula kala truk bernomor polisi H 1371 HP yang dikemudikan oleh Samsuddin, 21 tahun, datang dari arah selatan Jamblangan. Pengemudi truk yang berasal dari Purworejo, Jawa Tengah (Jateng) hendak ke arah utara atau Yogyakarta.
Iya betul ada truk terguling di kebun salak. Perkaranya sudah diselesaikan secara kekeluargaan antara dua belah pihak.
Sesampainya di lokasi kejadian, truk bermuatan sekam itu diduga berkendara terlalu kiri. Selain itu dari informasi yang diperoleh, penyebab kecelakaan tunggal diduga karena stir truk tidak dapat dikendalikan atau ngancing.
Faktor lainnya karena beratnya muatan, membuat truk kehilangan keseimbangan, akhirnya terguling. Truk terperosok masuk ke kebun salak milik warga. "Truk kehilangan muatan lalu terguling, maka terjadi laka tunggal," katanya.
Baca Juga:
Beruntungnya, kata Iptu Suharno, pengemudi truk dan satu kernetnya bernama Amin Widodo, 18 tahun, selamat dari kecelakaan tersebut. Keduanya tidak mengalami luka serius.
Di sisi lain, kebun salak milik Arif Budianto, 27 tahun, yang tertimpa truk mengalami kerusakan. Atas kerugian tersebut, pengemudi bersedia mengganti kerusakan tanaman sebesar Rp 2,5 juta. “Tak hanya itu, korban juga akan dibelikan bibit tanaman salak yang rusak,” ucapnya. []