Transaksi Narkoba Marak Libatkan Wanita

Transaski Narkoba di wilayah Polres Metro Jakarta Selatan melibatkan waanita, tiga dari empat kasus yang ditangani melibatkan wanita
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Vivick Tjangkung (Foto: Tagar/ANTARA/Laily Rahmawaty)

Jakarta - Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan (Polres Jaksel), Kompol Vivick Tjangkung, mengatakan transaksi narkoba di wilayah Jakarta Selatan marak melibatkan wanita.

Dalam gelar kasus pengungkapan narkoba di Mapolrestro Jakarta Selatan, Senin, 16 September 2019, Vivick mengatakan tiga dari empat kasus yang diungkap melibatkan wanita dalam peredaran narkoba.

"Dari hasil yang kami simpulkan bahwa saat ini sudah cukup kami mendengar ada transaksi narkoba melalui wanita," kata Vivick, seperti dilansir "Antara".

Menurut dia, pelibatan wanita dalam transaksi narkoba sudah sangat rawan khususnya untuk masyarakat Jakarta Selatan karena ada penyimpangan penyalahgunaan narkoba.

Dalam satu bulan Satnarkoba Porlestro Jakarta Selatan mengungkap sejumlah kasus penyalahgunaan narkoba yang melibatkan empat jaringan berbeda.

Total ada empat kasus, tiga di antaranya narkoba jenis sabu dan satu jenis ekstasi. Dari empat kasus tersebut, petugas menangkap empat orang tersangka yang menjadi kurir narkoba.

Dari empat kasus tersebut, tiga kasus diakui oleh para tersangka transaksi narkoba melibatkan seorang wanita.

Yakni tersangka R perkara sabu yang ditangkap tanggal 12 September 2019, WS tersangka sabu yang juga ditangkap pada tanggal 12 September 2019 dan tersangka AL perkara ekstasi yang ditangkap tanggal 13 September 2019.

"Baru kali ini kami melakukan pengungkapan di tiga tempat, atau lokasi ini DPO terakhirnya adalah wanita," kata Vivick.

Kondisi ini lanjut Vivick, sangat mengkhawatirkan karena wanita dijadikan sarana transaksi narkoba. "Kita juga tahu wanita sangat rentan dijadikan sarana untuk melakukan transaksi narkoba," kata Vivick.

Ketika ditanya peran ketiga wanita yang berstatus masuk daftar pencarian orang (DPO) tersebut, Vivick mengatakan masih di dalami dan penyelidikan masih dikembangkan. "Perannya bisa macam-macam, bisa jadi kurir, bandar. Ini masih kita kembangkan," kata Vivick. []

Berita terkait
Miris, Kades di Sulsel Curi HP Demi Narkoba
PLT Kepala Desa di Kabupaten Bone Sulsel nekat mencuri polsel warganya dan menjualnya untuk membeli narkoba.
BNN: TNI/Polri dan ASN di Yogyakarta Terpapar Narkoba
Kepala BNN Yogyakarta mengatakan peredaran gelap narkoba sudah memapar anggota kepolisian, TNI hingga Aparatur Sipil Negara (ASN).
Aceh yang Terbelenggu Narkoba
Narkoba kian merajalela di Aceh. Setiap tahunnya sabu asal Malaysia-China tidak henti menyuplai. Jalur laut menjadi titik penyelundupan utama.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)