Gayo Lues - Sempat lumpuh total akibat tanah longsor yang menutup badan jalan di dua titik berbeda di jalan lintas Blangkejereren (Kabupaten Gayo Lues) – Kabupaten Aceh Timur, tepatnya di Desa Badak, Kecamatan Debun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, 13 Mei 2021. Sejak 15 Mei 2021 lalu lintas sudah lancar kembali.
Danposramil Dabun Gelang, Kodim 0113/Gayo Lues, Pelda Nurdin, menjelaskan bahwa longsor terjadi di dua titik, dengan ketingian 1,5 meter, sepanjang sekitar 30 meter di Dusun Kacang Minyak dan setinggi 5 sampai 12 meter sepanjang 70 meter di Dusun Tangsaran Desa Badak.

"Sempat mengakibatkan jalan lintas dua kabupaten itu lumpuh total dan tidak dapat dilalui selama 22 jam dengan antrian kendaraan sepanjang 300 meter dari masing masing arah," kata Pelda Nurdin.
Letak geografis Gayo Lues dan Aceh Timur di Aceh (Foto: twitter.com/pajakaceh_)
Danposramil selanjutnya menyebutkan bahwa jalan lintas kedua kabupaten yaitu antara Gayo Lues dan Aceh Timur sudah dapat dilalui, namun personel TNI dibantu Polri harus melakukan buka tutup jalan bergantian. Hal ini dilakukan karena alat berat masih melakukan perbaikan jalan yaitu membersihkan sisa material tanah longsor berbatuan. Pekerjaan baru selesai beberapa hari lagi.
Kondisi jalan lintas Gayo Lues - Aceh Timur, di Desa Badak, Kecamatan Debun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, Aceh, pada tanggal 15 Mei 2021 sudah bisa kembali dilalui oleh pengguna jalan (Foto: Tagar/Istimewa)
Danposramil Dabun Gelang mengingatkan kepada pengguna jalan yang akan melintasi kawasan Gayo Lues, khususnya Kecamatan Dabun Gelang, agar selalu waspada, mengingat saat ini musim penghujan akan rawan terjadi tanah longsor. “Di kiri kanan jalan lintas Kabupaten Gayo Lues - Aceh Timur terdapat tebing dengan struktur tanah yang labil yang mudah terjadi longsor,” ujar Pelda Nurdin mengingatkan pengguna jalan (laung). []