TNGM Perketat Jalur Pendakian Merapi Saat Tahun Baru

TNGM memperketat pengawasan jalur pendakian Gunung Merapi menjelang momen pergantian tahun 2020. Pengawasan melibatkan TNI, Polri dan aparat desa.
Ilustrasi pendakian gunung. (Foto: pixabay.com)

Sleman – Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) memperketat pengawasan jalur pendakian Gunung Merapi jelang momen pergantian tahun 2020. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya wisatawan yang nekat melakukan pendakian di gunung yang berada di Yogyakarta dan Jawa Tengah ini.

Kepala Seksi Wilayah II TNGM, Bidhin Lintang Anggraheni mengatakan peningkatan pengawasan ini dilakukan sejak Selasa, 24 Desember 2019. Pengawasan ketat akan berlangsung sampai sepekan ke depan. Selain petugas internal, juga melibatkan dari pihak TNI, Polri, dan aparat desa setempat.

“Saat malam pergantian tahun nanti, dalam penjagaannya kami sudah koordinasi dengan Danramil, Kapolsek, serta aparat desa setempat,” katanya pada Jumat 27 Desember 2019.

Peningkatan pengawasan ini dikonsentrasikan pada lokasi-lokasi awal pendakian. Seperti di basecamp Selo, Kabupaten Boyolali dan juga Sapuangin di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Lintang mengatakan penutupan rute pendakian ini sudah diinformasikan kepada masyarakat. Baik melalui akun media sosial, maupun di papan pengumuman di bascampe awal pendakian. Penutupan jalur pendakian ini mengacu pada rekomendasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta.

Saat malam pergantian tahun nanti, dalam penjagaannya kami sudah koordinasi dengan Danramil, Kapolsek, serta aparat desa setempat.

Beberapa rekomendasi BPPTKG Yogyakarta antara lain melarang ada aktivitas manusia pada area radius tiga kilometer dari puncak gunung. Rekomendasi ini dikeluarkan sejak adanya peningkatan aktivitas dengan ditingkatkannya status dari Normal menjadi Waspada, yaitu pada 21 Mei 2018.

Kepala BPPTKG Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan selain rekomendasi agar area radius tiga kilometer tidak ada aktivitas manusia juga diharapkan warga waspada. Ada beberapa potensi ancaman Merapi, seperti potensi ancaman bahaya berupa luncuran awan panas dari runtuhnya kubah lava dan jatuhan material vulkanik dari letusan eksplosif.

Dia mengimbau warga mengantisipasi bahaya abu vulkanik dari kejadian awan panas maupun letusan eksplosif. "Masyarakat juga supaya waspada terhadap bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar puncak gunung Merapi,” ucapnya. []

Baca Juga:

Berita terkait
Lima Wisata Menarik di Kaki Gunung Merapi
Gunung Merapi salah satu pilihan destinasi wisata menarik bila berkunjung ke Yogyakarta. Ada beberapa tempat wisata menarik yang bisa disambangi.
Gunung Merapi Meletus Masyarakat Yogya Jangan Panik
Gunung Merapi meletus Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BBPTKG), Kementerian ESDM,minta masyarakat tidak panik
Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Setinggi 3 Km
Gunung Merapi erupsi, memuntahkan awan panas setinggi 3.000 meter atau 3 kilometer. Ini pengumuman resmi untuk diketahui masyarakat luas.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.