Tips-tips Mengelola Keuangan Rumah Tangga

Kehidupan rumah tangga tidak lepas dari masalah keuangan. Oleh karena itu, mengatur keuangan rumah tangga bukanlah perkara yang mudah.
Mengatur Keuangan (Foto:Tagar/Pixels/Olia Danilevich)

Jakarta - Kehidupan rumah tangga tidak lepas dari masalah keuangan. Oleh karena itu, mengatur keuangan rumah tangga bukanlah perkara yang mudah. Perlu cara mengatur keuangan rumah tangga yang benar agar seluruh kebutuhan keluarga bisa terpenuhi.

Banyak faktor yang mempengaruhi keuangan rumah tangga. Mulai dari kebutuhan wajib yang harus dipenuhi hingga keinginan atau konsumsi yang bersifat tambahan atau hiburan. 

Mengatur keuangan rumah tangga bukan hanya menjadi tanggung jawab satu orang saja. Baik suami maupun istri, sama-sama mempunyai peran yang vital dalam mengatur keuangan rumah tangga.

Lalu bagaimana cara mengatur keuangan rumah tangga yang baik dan benar? Berikut adalah cara-cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatur keuangan rumah tangga secara efektif.


Pahami Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan

Cara mengatur keuangan rumah yang pertama adalah memahami apa itu kebutuhan dan keinginan. Ketika Anda sudah berumah tangga, sudah pasti ada kebutuhan-kebutuhan yang wajib dipenuhi. 

Contohnya kebutuhan untuk keperluan sehari-hari seperti makan hingga alokasi pendidikan apabila Anda sudah memiliki buah hati. Namun, pada praktiknya, keuangan rumah tangga tidak hanya digunakan untuk kebutuhan yang bersifat wajib melainkan juga digunakan untuk belanja yang berdasar dari keinginan semata. 

Anda bisa mengalokasikan dana untuk hal-hal tersebut setelah kebutuhan primer rumah tangga terpenuhi.


Hitung seluruh pendapatan

Untuk mengatur keuangan rumah tangga yang efektif, yang perlu Anda lakukan adalah menghitung seluruh pendapatan yang masuk selama satu bulan. Pendapatan yang dimaksud di sini bukan hanya dari penghasilan gaji bulanan, tapi juga termasuk insentif yang Anda dapat bila menerima upah lembur hingga keuntungan bila Anda berinvestasi.

Hal ini penting dilakukan agar Anda bisa membagi alokasi penghasilan yang Anda miliki ke kebutuhan yang harus Anda penuhi. Dengan menghitung seluruh pendapatan, mengatur keuangan rumah tangga menjadi lebih mudah.


Buat daftar pengeluaran prioritas bulanan

Berikutnya adalah membuat daftar pengeluaran prioritas selama sebulan. Daftar ini membantu Anda dalam mengatur keuangan rumah tangga secara efektif. Dengan membuat daftar prioritas, alokasi dan pengeluaran dana rumah tangga menjadi lebih tertata.

Pengeluaran rumah tangga yang masuk daftar prioritas antara lain biaya makan sehari-hari, belanja dapur, tagihan listrik, tagihan air, biaya transport kerja, pendidikan anak apabila sudah memasuki usia sekolah, hingga cicilan kendaraan atau rumah.

Selain membantu mengatur keuangan rumah tangga, Daftar ini akan menjadi pengingat bahwa kebutuhan prioritas harus terpenuhi terlebih dahulu baru kemudian bisa dialokasikan untuk kebutuhan sekunder dan tersier.


Siapkan dana darurat

Cara mengatur keuangan rumah tangga berikutnya adalah mempersiapkan dana darurat. Dalam menjalani kehidupan berumah tangga, tidak semuanya bisa berjalan mulus sesuai yang direncanakan. Banyak hal yang tiba-tiba saja terjadi di luar rencana.

Contoh yang sering terjadi adalah musibah seperti kecelakaan, PHK, hingga krisis ekonomi yang berskala besar. Apabila salah satu dari ketiga hal tersebut terjadi, maka sumber penghasilan rumah tangga bisa terganggu. Saat itulah manfaat memiliki anggaran dana darurat bisa dirasakan.

Untuk itu, sebagai cara mengatur keuangan rumah tangga yang baik penting bagi Anda untuk mempersiapkan dana darurat. Caranya, selain untuk kebutuhan pokok, sisihkan sebagian dari penghasilan Anda setiap bulan untuk dana darurat. Besarannya relatif bisa 10-30% dari penghasilan yang Anda dapat tiap bulannya.


Jaga rasio hutang

Untuk mengatur keuangan rumah tangga, yang paling baik sebenarnya adalah menghindari hutang. Sebab, tagihan dan kewajiban membayar hutang bisa menjadi beban yang membuat keuangan rumah tangga terganggu. Namun, ada sejumlah faktor yang mau tidak mau membuat Anda berhutang.


Alokasikan untuk tabungan, asuransi, dan investasi

Selain mengalokasikan penghasilan untuk dana cadangan atau darurat, Anda juga perlu mengalokasikan penghasilan untuk keperluan di luar kebutuhan rutin. Antara lain pengeluaran untuk tabungan, asuransi, dan investasi. Ketiganya termasuk dalam cara mengatur keuangan yang baik.[]


(Ratu Mitha Amelia)

Baca Juga:

Berita terkait
Cara Klaim BPJS Ketenagakerjaan Online Hingga Kartu Hilang
Di waktu normal, proses pencairan dana BPJS Ketenagakerjaan memerlukan waktu 14 hari kerja sejak dokumen-dokumen persyaratan dinyatakan lengkap.
5 Cara Menghadapi Kesalahan dengan Bijak sebagai Seorang Pemimpin
Ujian sebenarnya adalah bagaimana cara Anda menangani kesalahan tersebut.
Cara Menetapkan Tabungan dan Tujuan Keuangan
Menabung menjadi penting agar kehidupan keuangan kita lebih baik. Menyimpan uang di bank dapat membuatmu lebih mudah mengatasi keadaan darurat
0
Pandemi dan Krisis Iklim Tingkatkan Buruh Anak di Dunia
Bencana alam, kelangkaan pangan dan perang memaksa jutaan anak-anak di dunia meninggalkan sekolah untuk bekerja