Kulon Progo - Tiga orang mengalami luka-luka usai terlibat kecelakaan lalu lintas di jalan Sentolo-Pengasih di Pedukuhan Derwolo, Kalurahan Pengasih, pada Minggu makam, 6 Desember 2020. Kecelakaan melibatkan dua sepeda motor.
Butuh tiga mobil ambulans untuk membawa para korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Adapun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan, diamankan ke Mako Polres Kulon Progo untuk penyelidikan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Juga:
Kepala Unit Laka Lantas Satlantas Polres Kulon Progo, Iptu Agus Kusnendar membenarkan adanya kecelakaan yang menyebabkan tiga orang terluka tersebut. "Benar terjadi kecelakaan di Jalan Sentolo-Pengasih tepatnya di Pedukuhan Derwolo, Kalurahan Pengasih, pada Minggu sekitar pukul 20.45 WIB," ungkapnya, Senin, 7 Desember 2020.
Agus menjelaskan, dari hasil olah kejadian dan pengumpulan informasi sejumlah saksi, tiga korban yang mengalami luka yakni Sudiman, 64 tahun yang mengendarai motor Honda Supra X bernomor polisi AB 4889 DL dengan mengendara sepeda motor Honda Versa bernomor polisi polisi AB 3422 YL atas nama Muhammad Dzakwan Althof, 19 tahun, yang berboncengan dengan Rozik Abdul Malik, 17 tahun.
Benar terjadi kecelakaan di Jalan Sentolo-Pengasih tepatnya di Pedukuhan Derwolo, Kalurahan Pengasih, pada Minggu sekitar pukul 20.45 WIB.
Kejadian bermula saat Sudiman warga Kembang, Margosari, Pengasih, Kulon Progo, hendak menyeberang jalan di lokasi kejadiaan. Saat menyeberang, di saat bersamaan melintas Honda Versa yang dinaiki Dzakwan dan Rozik, warga Kaliagung, Sentolo. "Jarak yang terlalu dekat membuat kecelakaan tidak bisa dihindari," ungkapnya.
Menurut Agus, akibat kejadian kecelakaan ini, Sudiman mengalami patah tulang kaki kiri, sedangkan Dzakwan mengalami patah di bagian lengan, sementara Rozik mengalami lecet. Ketiganya dilarikan ke rumah sakit terdekat mendapatkan perawatan medis.
Baca Juga:
Sementara itu, Staf Humas PMI Kulon Progo Wisnu Rangga mengatakan, setelah mendapatkan laporan adanya peristiwa tersebut, pihaknya segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi. "Karena korban ada tiga orang, jadi harus memakai tiga unit ambulans. Kami akhirnya meminta bantuan PSC Kulon Progo untuk mengevakuasi korban," ungkapnya.
Bersama dengan PSC Kulon Progo, tiga korban dibawa RSUD Wates untuk mendapat perawatan. "Kami siap membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan," ujar Humas PSC Kulon Progo, Ikbhal Taufiq. []
