Pati - Polres Pati angkat bicara, menanggapi viralnya video aksi seorang pengendara sepeda motor yang terjatuh saat menikung gaya pembalap di Alun-alun Pati. Video tersebut saat ini dalam penyelidikan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) .
"Di data Satlantas kami, belum ada laporan kejadian tersebut. Sehingga kami tidak mengetahui kapan video viral itu diambil. Soal kebenaran video tersebut sampai saat ini masih kami selidiki. Apakah itu memang benar atau hanya editan," tutur Kepala Satlantas Polres Pati Ajun Komisaris Polisi Sarwoko kepada Tagar, Senin, 23 November 2020.
Pada Tagar, Sarwoko mengaku meragukan adanya aksi balapan liar seperti yang terlihat di video pendek berdurasi 17 detik itu. Keraguan tersebut didasarkan pada kondisi jalan di kawasan Alun-alun Pati yang banyak tikungan dan berbahaya jika digunakan balapan liar.
"Di Pati, titik rawan balapan liar itu di Jalan Lingkar Selatan. Di sana jalannya lurus, balapan liar biasanya di jalan-jalan lurus. Kalau di Alun-alun Pati dipakai balap liar sepertinya tidak, soalnya di sana jalannya menikung," katanya.
Pembuat dan pengunggah pertamanya siapa, ini sedang kami cari.
Selain itu, pihaknya belum pernah mendengar atau menerima laporan kawasan Alun-alun digunakan ajang balap liar. "Sebelumnya kami belum pernah menerima laporan adanya kegiatan balap liar di Alun-alun Pati. Ini laporan pertama yang saya terima," sebut dia.
Lebih lanjut, Sarwoko mengatakan viralnya video tersebut menjadi masukan bagi pihaknya untuk meningkatkan pengawasan di sekitaran Alun-Alun Simpang Lima Pati. Sehingga kejadian semacam ini tidak terulang kembali.
Soal keabsahan video, pihaknya berencana akan menggandeng bagian Informasi Teknologi Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Pati untuk menyelidiki kebenaran video tersebut. Termasuk mencari orang pertama yang mengunggah video tersebut ke sosial media.
"Kalau akun yang memviralkan video tersebut, informasi dari pemilik akun, dia dapat video itu dari grup temannya. Pembuat dan pengunggah pertamanya siapa, ini sedang kami cari," tuturnya.
Pada masyarakat Kabupaten Pati, Sarwoko mengimbau untuk senantiasa tertib dan mengutamakan keselamatan saat berkendara. Antara lain menggunakan helm SNI, melengkapi diri dengan surat kendaraan, melaju dengan kecepatan rendah saat melintasi jalan menikung dan menjaga jarak aman dengan kendaraan lain.
"Satu lagi tambahan, jangan lupa menggunakan masker saat berkendara sebagai bentuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di masa pandemi," pesannya.
Baca juga:
- Saling Tabrak, Pelaku Balapan Liar Tertimpa Kendaraan Sendiri
- Viral Balap Lari Liar, Begini Caranya Digelar
- Tabrak Polisi, Pembalap Liar di Makassar Minta Maaf
Diberitakan sebelumnya, sebuah video pendek menunjukkan aksi pemotor yang jatuh saat melakukan aksi cornering, melahap tikungan dengan kecepatan tinggi di Alun-alun Simpang Lima Pati viral di media sosial.
Di video terlihat seorang pengendara sepeda motor yang seolah sedang memperlihatkan keahliannya menikung layaknya pembalap MotoGP. Nahas, saat membelok, bagian bawah kanan motornya bergesekan dengan aspal hingga menimbulkan api. Sesaat kemudian ia kehilangan kesimbangan dan terjatuh. []