Suka Ikan Goreng? Begini Trik Menggoreng Ikan yang Benar

Menggoreng ikan tak sekadar memanaskan minyak lalu meletakkan ikan di dalam wajan.
Ikan goreng. (Tagar/Pixabay)

Jakarta – Olahan ikan memang sangat menggoda lidah, terutama ikan goreng yang terlihat gampang untuk menyajikannya dan ikan goreng memang selalu menjadi menu favorit banyak orang.

Menggoreng ikan tak sekadar memanaskan minyak lalu meletakkan ikan di dalam wajan, untuk mendapatkan ikan goreng dengan kulit renyah, daging lembut, serta terlihat utuh sempurna dan tak hancur ternyata perlu trik tersendiri.

1. Ikan Harus Segar

faktor utama dalam menu ini tentu saja ikan itu sendiri, tentunya, akan sangat baik jika menggunakan ikan yang benar-benar segar. Ikan yang terlalu lama di kulkas tentu akan berkurang nutrisinya, dan teksturnya juga sudah tidak sempurna lagi. Alhasil Ikan pun jadi lebih sulit garing dan lengket saat digoreng.

Cuci bersih ikan sebelum dibumbui. Siangi sisiknya, buang insang dan isi perut, lalu kerat-kerat ikan di kedua sisinya, lalu cuci bersih di bawah air mengalir. Agar ikan yang berukuran besar cepat matang, bisa juga membelahnya menjadi dua, mulai dari bagian kepala hingga ekor.

Sebelum membumbui ikan, keringkan ikan menggunakan paper towel, terutama bagian dalamnya. Kenapa harus dikeringkan? Karena kandungan air yang terlalu banyak di dalam ikan bisa menurunkan suhu minyak dan merusak proses memasak.

2. Perhatikan Wajan untuk Menggoreng

Pastikan wajan yang Anda gunakan bersih dari kotoran dan sisa-sisa minyak ya. Cuci bersih dan keringkan hingga benar-benar kering. Wajan yang bersih akan mengurangi risiko ikan lengket di wajan. Anda bisa menggunakan wajan aluminium, stainless steel, wajan besi, atau lebih baik lagi, wajan anti-lengket.

Lalu jangan lupa untuk menyesuaikan juga ukuran wajan dengan besar ikan. Jika terlalu besar, jangan paksakan menggorengnya utuh-utuh, karena ikan justru tak akan merata matangnya. Solusinya, potong ikan menjadi dua atau tiga bagian.

3. Penggunaan Minyak

Agar tekstur ikan goreng nantinya sempurna, gunakan minyak yang masih baru. Anda juga perlu memperhatikan jumlah minyak. Pastikan minyak tidak lebih dari sepertiga ukuran wajan, karena nantinya minyak akan naik ke permukaan karena dipicu suhu panas.

Minyak pun harus benar-benar panas saat ikan dimasukkan ke dalam wajan. Jika memasukkan ikan ke dalam minyak yang hangat atau bahkan masih dingin, kemungkinan besar ikan akan lengket dan hancur. Goreng ikan hanya saat minyak sudah panas, namun segera turunkan suhu menjadi api sedang ketika ikan sudah dimasukkan ke dalam wajan.

4. Beri Perasan Lemon ke Dalam Minyak

Satu tips simpel yang sudah terbukti berhasil, peras sedikit saja lemon ke dalam minyak untuk mengurangi risiko ikan lengket dan ikan meletup serta memuncratkan minyak saat digoreng.

5. Marinasi Ikan

Agar tak amis, lumuri ikan yang sudah dibersihkan dengan air perasan jeruk lemon, garam, merica, bawang putih, jahe, atau bumbu lainnya sesuai selera. Diamkan ikan minimal selama 1 jam agar bumbu meresap. Tak hanya membuat ikan lebih lezat, cara ini bisa mengurangi risiko ikan lengket dan meletup saat digoreng.

Agar bentuknya cantik, tak mudah hancur dan kulitnya tetap mulus, lumuri ikan dengan sedikit tepung kering sebelum digoreng.

Perlu diingat, jangan terlalu banyak membalurkan garam karena hal ini justru akan membuat ikan menjadi kering dan keras, bukannya padat dan lembut.

6. Jangan Terlalu Sering Membalik Ikan

Menggoreng ikan harus sabar ya. Jangan terlalu sering membolak-balik ikan meskipun hanya ingin mengecek kematangannya. Hal ini bisa memengaruhi tekstur kerenyahan ikan, lho. Tak hanya itu, kulit luar ikan pun bisa mudah lepas dan membuat dagingnya mudah hancur dan menyerap minyak.

Sebagai patokan, biasanya tiap sisi membutuhkan waktu sekitar 3-5 menit (tergantung ketebalan ikan) untuk benar-benar matang. Anda pun bisa mendengarkan suara minyak untuk memastikan apakah ikan sudah matang. 

Jika ikan masih basah, suara gemericik minyak akan terdengar ramai, dan sebaliknya, suara akan berkurang dan nyaris tak terdengar saat ikan sudah matang, karena tak ada lagi air di dalam minyaknya.

7. Jangan Masak Ikan Selagi Masih Dingin

Pastikan untuk mendiamkan ikan yang baru dikeluarkan dari kulkas pada suhu ruangan setidaknya selama 15 menit sebelum mengolahnya, ya. Memasak ikan yang masih dingin -atau bahkan lebih parah, masih beku- akan membuat tingkat kematangan tidak merata, kering di luar, mentah di dalam.

8. Masak Bagian Berkulit Terlebih Dahulu

Jika Anda memasak ikan yang dibelah dua, atau fillet ikan yang masih berkulit, pastikan untuk meletakkan bagian yang berkulit dulu ya, menghadap wajan. Hal ini penting dilakukan mengingat bagian kulit ikan akan lebih cepat matangnya bila dibandingkan dengan bagian dagingnya.

9. Ciri-ciri Ikan Goreng yang Sempurna

Tampilan ikan goreng yang sempurna adalah kulitnya yang terlihat keemasan dan garing. Saat menusukkan garpu ke tulang belakang, daging ikan pun akan mudah mengelupas dan terpisah dari tulang. Begitu matang, segera angkat ikan dari wajan dan letakkan di atas tisu berlapis kertas agak lemak dan minyak dapat mengering. []

Baca juga: 

Berita terkait
Tips Menggoreng Ikan Atau Ayam Tanpa Meletup, Dijamin Ampuh
Menggoreng Ikan/ayam sering menjadi momok menakutkan bagi ibu-ibu karena minyaknya sering meletup. Berikut tips aman menggoreng ayam/ikan.
Menu Spesial Nasi Goreng Ikan Teri Rumahan
Nasi goreng ikan teri telah menjadi makanan favorit di berbagai kalangan masyarakat. Berikut resep nasi goreng ikan teri Rumahan menggugah selera.
Mencampur Oli Mesin dengan Minyak Goreng Membuat Tarikan Lebih Ringan? Ini Penjelasannya
Dalam sejumlah forum komunitas atau pemilik kendaraan di media sosial banyak yang berbagi cerita tentang manfaat mencampur minyak goreng ke dalam oli mesin.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.