Sisa Kebakaran di Simalungun, Didapat 3 Kalung Emas

Tampak di lokasi kebakaran yang berada di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, beberapa korban masih mencari barang yang bisa diselamatkan.
Sembilan unit rumah terbakar di Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Kamis, 12 Maret 2020. (Foto: Tagar/Jonatan Nainggolan).

Simalungun - Tampak di lokasi kebakaran yang berada di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, beberapa korban masih mencari barang yang bisa diselamatkan, Kamis, 12 Maret 2020.

Salah satunya Peris Sitohang. Peris berjalan memasuki kamar dan dapur rumahnya. Ia dibantu warga lainnya berupaya memadamkan sisa api kecil di rumah miliknya sekaligus kios menjual bahan-bahan kelontong itu.

"Puji Tuhan, ada tadi dapat dari kamar boru kita, tiga kalung emas, tiga kalung emas. Yang lain meleleh habis semua," kata Peris, ditemui di lokasi.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simalungun, mendirikan dua tenda pascakebakaran sembilan unit rumah di Kelurahan Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun pada Kamis, 12 Maret 2020 pagi.

"Satu tenda di Pekan Tiga Balata dan satu lagi di lokasi kebakaran. Kami berharap korban bisa tinggal di tenda pengungsian," kata Kepala BPBD Simalungun Edwin Simanjuntak.

Terhadap para korban bencana kebakaran, BPBD kata Edwin, segera menyalurkan bantuan perlengkapan makanan kebutuhan pokok. "Paket perlengkapan makanan dari kami," kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun dr Lidya Saragih, menuturkan korban juga menerima pelayanan kesehatan. 

"Dinas kesehatan melalui puskesmas tetap melaksanakan bantuan medis," ujarnya.

Dalam waktu singkat api membesar karena angin saat itu kencang

Warga di sana juga terlihat memohon bantuan dengan membuat bekas kotak air mineral yang diletakkan di tengah badan jalan. Berharap uluran donasi dari para pengendara yang melintas. 

"Ya, kami berinisiatif meminta bantuan materi, selaku tetangga kami jadi korban kebakaran," ungkap salah seorang warga setempat.

Dalam insiden itu, satu dari sembilan rumah yang terbakar adalah milik Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Simalungun Ajun Komisaris Polisi Lukman Hakim Sembiring dalam keterangannya mengatakan kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Menurut dia, sumber api diduga berasal dari salah satu rumah warga yang ditinggal dalam keadaan kosong.

"Menurut keterangan saksi, api diduga berasal dari rumah milik Dedi. Dalam waktu singkat api membesar karena angin saat itu kencang," kata Lukman.

Bersama petugas gabungan, api berusaha dipadamkan dengan mengerahkan tujuh mobil petugas pemadam kebakaran di tempat kejadian perkara. Pasca kejadian, personel Polsek Balata dibantu Koramil 09/TB dan warga mengevakuasi puing-puing bangunan di lokasi.

Berikut identitas korban pemilik bangunan yang terbakar:

1. Dedi, 30 tahun

2. Joni Sitorus, 61 tahun

3. Dimrod Manurung, 50 tahun

4. Peris Sitohang, 60 tahun

5. Nelson Siahaan, 52 tahun

6. dr Richard Nainggolan, 45 tahun

7. Risman Marpaung, 60 tahun

8. Kostina Simanjuntak, 75 tahun

9. Timbul Jaya Sibarani, 55 tahun, Ketua DPRD Kabupaten Simalungun. []

Berita terkait
Rumah Ketua DPRD Simalungun Terbakar
Rumah milik Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani terbakar bersama 8 unit rumah lainnya di Kabupaten Simalungun.
Sejak Dua Bulan 66 Kasus Kebakaran Hutan di Aceh
Badan Penanggulanan Bencana Aceh mencatat sejak dua bulan terakhir sebanyak 66 kali terjadi kebakaran hutan dan lahan di Aceh.
Kebakaran Hebat di Humbahas, Belasan Rumah Hangus
Terjadi kebakakaran hebat di kawasan permukiman padat penduduk Desa Hauagong, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbahas.