Simpan Nomor WhatsApp Ini Agar Tahu Update Corona

Bagi masyarakat Indonesia yang ingin mengetahui perihal perkembangan kasus virus corona bisa melalui nomor WhatsApp yang disediakan Unicef.
Nomor WhatsApp info Virus Corona. (Foto: ist)

Jakarta - Bagi masyarakat Indonesia yang ingin mengetahui perihal perkembangan kasus virus corona jenis baru COVID-19 yang paling akurat dan teraktual bisa melalui nomor WhatsApp yang disediakan Unicef.

Informasi virus corona dirangkum United Nations Children's Fund (Unicef) Indonesia menggunakan portal informasi U-Report. Pengumpulan informasi ini juga melihat World Health Organitation (WHO) dan Federasi Internasional Palang Merah.

Untuk mengakses informasi ini, pengguna WhatsApp di Indonesia bisa menghubungi kontak +628119004567. Kemudian mengetik kata kunci corona. Setelah itu pengguna akan diminta memberikan informasi diri.

Selanjut pengguna WhatsApp dapat meminta berbagai informasi mengenai virus corona mulai dari update penyebarannya hingga tips agar tidak tertular virus corona.

Selain kontak WhatsApp, perkembangan virus corona juga bisa diakses di situs https://infeksiemerging.kemkes.go.id/. Situs ini dikelola oleh Direktorat Jenderal Pencengah dan Pengendalian Penyakit Kementerian kesehatan Indonesia sehingga datanya lebih akurat. []

Berita terkait
Staf Google di Dublin Kerja dari Rumah Cegah Corona
Google meminta karyawannya di kota Dublin, Irlandia, bekerja dari rumah untuk mencegah penularan virus corona.
Pegawai Google di Swiss Positif Kena Virus Corona
Seorang karyawan Google di Swiss positif terinfeksi virus corona. Google melarang karyawan mereka bepergian di tengah wabah virus corona.
#StopPanikLawanCorona Trending No.1 di Twitter
Tagar #StopPanikLawanCorona menjadi tren nomor satu di media sosial Twitter. Tagar ini mengajak seluruh masyarakat Indonesia agar tidak khawatir.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.