Simak, 7 Tips Agar Kamu Terhindar Dari Sifat Boros

Jika kamu sudah menikah dan memiliki tanggungan, maka dana darurat kamu sebaiknya 6-12 kali dari pengeluaran bulanan.
Rencana keuangan (Foto:Tagar/Pexels)

Jakarta - Mengatur keuangan pribadi merupakan hal yang sangat penting agar semua kebutuhan aman hingga akhir bulan. Tanpa perencanaan keuangan yang tepat, keuanganmu bisa menjadi tidak terkendali, bahkan kamu terancam tidak punya tabungan atau aset berharga lainnya.

Cara mengatur keuangan sebenarnya mudah, kamu tidak perlu memusingkan cara perhitungannya karena kini kamu bisa menggunakan rumus sederhana yang mudah dipahami. Bahkan kini ada beberapa aplikasi catatan keuangan pribadi yang bisa membantu mu. Atau kamu juga bisa menggunakan excel sebagai format laporan keuangan pribadi mu.

Dengan manajemen keuangan pribadi yang tepat, kamu jadi bisa menggunakan gajimu dengan bijak, mulai dari untuk kebutuhan sehari-hari, hiburan, memberikan pada orang tua, hingga berinvestasi. meski gajimu sekarang masih kecil, kamu tetap punya kesempatan untuk memiliki aset berharga. Berikut tips mengatur keuangan pribadi untuk pemula yang bisa kamu terapkan


1. Catat semua pemasukan dan pengeluaran

Hal pertama yang bisa kamu lakukan ialah dengan rajin mencatat pemasukan dan pengeluaran kamu setiap harinya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar kebutuhanmu dalam satu bulan.

Catat semua pengeluaran meskipun hanya Rp1.000 untuk memudahkan kamu dalam menganalisis pengeluaran bulananmu. Dengan cara ini, kamu juga sekaligus bisa memangkas pengeluaran-pengeluaran yang sebenarnya tidak perlu, misalnya membeli kopi di tempat yang mahal atau membeli barang ‘printilan’ yang tidak dibutuhkan.

Lakukan kebiasaan mencatat ini setiap bulannya, ya, agar kamu jadi terbiasa mengeluarkan uang untuk hal-hal yang penting saja. Meskipun sesekali boleh memberikan self reward dengan membeli barang yang diinginkan.


2. Tetapkan tujuan finansial

Selain mencatat kamu juga harus membuat rencana kedepan untuk tujuan yang ingin kamu raih. Misalnya, dalam 5-10 tahun ke depan kamu berencana untuk membeli rumah, beribadah haji, atau membeli mobil impian.

Dengan tujuan finansial yang jelas maka akan memotivasi kamu untuk tidak jor-joran dalam membelanjakan uang yang dimiliki. Kondisi keuangan kamu pun jadi lebih sehat dan tertata.

Selain itu, kamu juga jadi belajar untuk berhemat dan menabung agar tujuan finansial kamu bisa tercapai sesuai dengan yang kamu inginkan.


3. Buat anggaran yang realistis

Selain itu, kamu juga harus mulai membuat anggaran setiap bulannya yang realistik sesuai dengan kondisi kamu. Anggaran ini berguna sebagai batasan berapa banyak yang akan kamu keluarkan setiap bulannya dan jangan sampai melewati batas yang sudah ditentukan.


4. Hindari berhutang

Sebagai kamu milenian pasti kamu ingin ikut perkembangan zaman yang anak. Namun, jangan sampai keinginan tersebut membuat pengelolaan keuangan kamu berantakan sampai mengajukan pinjaman, ya.

Untuk mewujudkan keinginan kamu, sebaiknya sabar dan menabung saja sesuai dengan perencanaan keuangan yang sudah dibuat. Hindari berhutang untuk membeli hal-hal konsumtif yang nilainya turun dari tahun ke tahun, seperti baju baru, handphone, atau laptop.

Boleh saja berhutang, namun sebaiknya untuk membeli aset yang nilainya akan terus bertambah setiap tahunnya, seperti tanah atau rumah.

Hal yang harus diperhatikan saat berhutang ialah hitung rasionya, jika rasio lebih dari 30 persen penghasilan maka keuanganmu bisa terganggu.


5. Mulai Investasi

Investasi adalah salah satu cara mengatur keuangan pribadi agar aset kamu terus bertambah. Semakin berkembangnya teknologi, menghadirkan banyak instrumen investasi yang cocok untuk pemula seperti kamu. Kamu bisa berinvestasi dengan modal Rp10.000 saja, seperti reksadana atau tabungan emas.

Kamu bisa memilih berbagai jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko kamu, ya, seperti reksadana pasar uang atau reksadana pendapatan tetap yang potensi returnnya bisa mencapai 4-6 persen per tahun.


6. Membedakan antara kebutuhan dan keinginan

Cara mengatur keuangan berikutnya adalah dengan membedakan mana yang menjadi kebutuhan dan keinginan.

Seringkali orang selalu membeli apa yang dia mau dengan kedok self reward. Namun, kalau tidak dikontrol, tentu kedok self reward ini bikin pengeluaran kamu malah makin besar dan akhirnya kebutuhan-kebutuhan penting lainnya tidak terpenuhi.

Sebaiknya prioritaskan membeli hal-hal yang menjadi kebutuhan misalnya kebutuhan untuk makanan, pakaian untuk bekerja dan lain sebagainya. Apabila barang yang ingin kamu beli bukan termasuk barang yang urgent, kamu bisa menunda membelinya nanti.


7. Buat dana darurat

Saat sedang mengatur keuangan pribadi jangan lupa untuk membuat rencana cadangan, yakni membuat dana darurat. Dana darurat penting dimiliki bila sewaktu-waktu kamu membutuhkan uang dalam jumlah besar. Kamu tetap merasa aman karena tidak perlu menggunakan dana tabungan kamu.

Dana darurat pada setiap orang bisa berbeda-beda, tergantung status dan pekerjaannya. Kalau kamu masih single, kamu bisa mengumpulkan dana darurat 3-6 kali dari pengeluaran bulanan kamu.

Jika kamu sudah menikah dan memiliki tanggungan, maka dana darurat kamu sebaiknya 6-12 kali dari pengeluaran bulanan. Dana yang harus disisihkan untuk dana darurat adalah 5 persen dari penghasilan kamu. Jika dana darurat sudah terpenuhi, maka keuangan kamu bisa aman dan stabil.

Itu dia 7 tips mengatur keuangan yang bisa kamu terapkan agar terhindar dari sifat boros dan menyiapkan perencanaan. Karena dengan mengatur keuangan, kamu mengetahui kapan kamu bisa merasakan kebebasan juga kestabilan finansial yang kamu miliki.[]


(Fiona Renatami)

Baca Juga:

Berita terkait
Tips Pengaturan Keuangan untuk Gaming
Bagi kalian penikmat game berbayar, apakah kalian mengatur pengeluaran atau rela mengabiskan uang yang kalian miliki untuk gaming?
Guys, Ini Pengertian Rasio Keuangan & Manfaatnya
Berbagai jenis rasio keuangan digunakan untuk menilai perusahaan dari berbagai aspek. Investor dapat menganalisis perusahaan secara komprehensif.
Cara Membuat Laporan Keuangan Usaha Terkontrol
Tidak hanya perusahaan besar, tetapi membuat laporan keuangan merupakan hal yang wajib untuk usaha kecil atau UMKM.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.