Agam - Hampir sebulan menjalani kehidupan dengan tatanan baru atau new normal, pasien positif Covid-19 kembali ditemukan di Kabupaten Agam. Seorang warga Lubuk Basung, dinyatakan terpapar corona sesuai pemeriksaan laboratorium Unand, Sabtu, 28 Juni 2020.
Saat berada di Medan, DN mengaku mengalami sakit dengan gejala awal hilangnya indera penciuman.
Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Agam, Martias Wanto menerangkan, pasien itu berinisial DN, 20 tahun asal Jorong Kubu Anau, Nagari Manggopoh. Menurutnya, rekam jejak DN termasuk berintensitas tinggi.
"Hasil investigasi awal, DN pada 8 Juni 2020 pergi ke Medan, Sumatera Utara dan pulang kampung ke Kubu Anau, 24 Juni 2020. Saat berada di Medan, DN mengaku mengalami sakit dengan gejala awal hilangnya indera penciuman," katanya, Minggu, 28 Juni 2020.
Saat kembali ke Agam, DN dilaporkan telah melakukan berbagai aktivitas dan melakukan kontak dengan sejumlah warga.
"Baru pada Jumat, 26 Juni 2020 pasien memeriksakan kesehatan ke bidan dan langsung dilakukan tes swab. Sabtu, 27 Juni 2020 hasil tes swab keluar dan DN dinyatakan positif terinfeksi Covid-19,” tuturnya.
Martias Wanto sudah menginstruksikan Camat Lubuk Basung bersama Puskesmas Manggopoh, untuk melakukan tracking rekam aktivitas DN selama berada di kampung termasuk potensi paparan pada warga lainnya.
"Kita sudah instruksikan, Minggu 28 Juni 2020 pagi, DN harus diperiksa ke RSUD Lubuk Basung untuk selanjutnya diisolasi ke Padang Besi,” katanya.
Terpisah, Kasubag Umum Kecamatan Lubuk Basung, Windra Purnama menyebut pihaknya telah mendampingi tim medis menjemput pasien ke rumahnya dan dibawa ke RSUD setempat untuk kemudian diantarkan menjalani isolasi di Padang Besi.
Selain itu, orang-orang terdekat pasien juga sudah diminta untuk menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Hasil tracking awal kami telah lakukan swab kepada 10 orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien. Kami juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar tempat tinggal pasien agar memberikan rasa aman kepada warga," katanya. []
