Seknas Jokowi dan KPN Bantu Korban Banjir di 27 Titik

Seknas Jokowi dan Komite Penggerak Nawacita (KPN) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di daerah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Seknas Jokowi dan Komite Penggerak Nawacita (KPN) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di daerah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Relawan Jokowi yang tergabung dalam Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi dan Komite Penggerak Nawacita (KPN) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di daerah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Bantuan tersebut berupa daging ayam beku dan telur dan disalurkan di 27 titik pos pengungsian.

Bantuan ini sudah mulai didistribusikan sejak hari Senin, 13 Januari 2020, dan ditargetkan menyasar 4500 kepala keluarga. Direncanakan distribusi tahap pertama ini akan selesai dalam waktu satu-dua hari ke depan.

Menurut Dedy Mawardi, Sekretaris Jenderal Seknas Jokowi, tidak menutup kemungkinan bantuan ini akan bertambah tergantung dari permintaan dan ketersediaan yang ada. 

KPNSeknas Jokowi dan Komite Penggerak Nawacita (KPN) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di daerah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. (Foto: Istimewa)

“Kami juga berusaha juga menyiapkan cadangan bantuan bahan mentah ini, untuk memberikan asupan kecukupan gizi terutama protein satu sampai dua minggu ke depan, mengingat berdasarkan perkiraan BMKG terhadap curah hujan dengan intensitas tinggi masih mungkin terjadi kembali,” kata Dedy. 

Berdasarkan data dari BMKG dan BNPB, analisis dari Bidang Penanggulangan Bencana Seknas Jokowi, Dedy mengatakan perlu dibenahi dan diperkuat kembali pos-pos pengungsian yang ada baik dari sisi pengelolaannya maupun ketersedian logistiknya. 

“Selain itu, di wilayah-wilayah yang terdampak langsung bencana banjir dan longsor perlu didorong kebetuhan pemenuhan gizi para survivor/penyintas bencana banjir dan longsor, agar ketahanan tubuh dan kesehatannya tetap terjaga. Mengingat pascabencana banjir dan longsor akibat curah hujan ekstrim yang terjadi diawal tahun ini, para penyintas hampir seminggu lebih membersihkan rumah dan membenahi lingkungannya akibat terjadinya bencana banjir dan longsor,” kata Dedy. []


Berita terkait
Pemprov DKI Bingung Soal Mal Minta Ganti Rugi Banjir
Pemprov DKI Jakarta kurang memahami tuntutan ganti rugi yang dilayangkan pengusaha mal menyusul banjir Jakarta mengganggu operasional mal.
Saat Banjir Hantam Rumahku di Kemang Pratama Bekasi
Rudi Andono menceritakan situasi, detik-detik mencekam saat air banjir menghantam rumahnya di Kemang Pratama Bekasi hingga ia dan keluarga terusir.
Seknas Jokowi Sesali Pelarangan Peringatan Natal
Seknas Jokowi mengatakan momen perayaan Natal menjadi lahan kaum intoleran di Indonesia melakukan sweeping ke swalayan atau daerah pertokoan.
0
Indonesia Akan Isi Kekurangan Pasokan Ayam di Singapura
Indonesia akan mengisi kekurangan pasokan ayam potong di Singapura setelah Malaysia batasi ekspor daging ayam ke Singapura